Dukung Soft Launching Kostratani, BBPP Binuang gelar Tematik Pemasaran Hasil Pertanian

Dukung Soft Launching Kostratani, BBPP Binuang gelar Tematik Pemasaran Hasil Pertanian

PELAIHARI, MK - Tak kurang dari 30 petani dari beberapa desa di Kecamatan Takisung, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan mengikuti Pelatihan Tematik Pemasaran Hasil Pertanian Angkatan I.
Pelatihan tiga hari, 3 hingga 5 Februari 2020 yang dilangsungkan di BPP Takisung ini sendiri digelar Balai Besar Pelatihan (BBPP) Binuang.
Pembukaan Pelatihan langsung dihadiri Kepala BBPP Binuang Dr Ir Yulia Asni Kurniawati M.Si, perwakilan Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kab Tanah Laut Ir H Fitriannoor, Widyaiswara BBPP Binuang Tota Totor Naibaho SP MP, Koordinator BPP Takisung Jaelani S.ST dan para penyuluh pertanian Kecamatan Takisung.
Dalam sambutannya, Fitriannoor menyampaikan, salah satu kunci sukses pengembangan dan kemajuan pertanian adalah keberhasilan pemasaran produk-produk pertanian.
"Berkaitan dengan hal itu diharapkan peserta yang terdiri atas petani dan penyuluh pertanian ini dapat menggunakan kesempatan pelatihan tematik ini untuk menggali informasi pemasaran hasil pertanian dengan sebaik-baiknya," terangnya.
Sementara itu, Kepala BBPP Yulia mengatakan, softlauching Kostratani untuk wilayah Kalimantan Selatan harus bisa disukseskan. Petani adalah mintra utama pemerintah untuk membangun pertanian Indonesia yang maju, mandiri dan modern.
"Petani harus semangat mengusahakan pertaniannya untuk kesejahteraan petani dan keluarga," tuturnya. 
Ke depan, lanjut Yulia, petani akan semakin dekat dengan Menteri Pertanian dengan kehadiran teleconference untuk memudahkan kontrol terhadap perkembangan pertanian Indonesia, khususnya di daerah-daerah. 
"Petani harus maju dan mampu untuk melakukan ekspor hasil pertanian dalam negeri. Berkenaan dengan softlauching Kostratani, BBPP Binuang hadir dengan menyelenggarakan Pelatihan Tematik Pemasaran Hasil Pertanian Angkatan I," paparnya.
Materi yang diajarkan dalam pelatihan ini di antaranya pemasaran dalam media sosial, syarat mutu hasil panen jagung, pangsa pasar komoditas jagung dan turunannya dalam dan luar negeri, kemitraan usaha dan KUR, strategi segmentasi dan target pasar dan analisis finansial usaha tani Jagung.
Selain teori, di hari kedua untuk memantapkan pemahaman dan pengalaman peserta pelatihan, semua peserta pelatihan akan mendiskusikan hal-hal tentang pemasaran hasil pertanian di Kabupaten Tanah Laut. 
Selama pelatihan berlangsung, untuk menjamin mutu pelaksanaan pelatihan, BBPP Binuang selalu melakukan evaluasi dan monitoring. Pelatihan kali ini juga tidak luput dari pengawasan tim evaluasi dan administrasi yang dilakukan Akhmad Mawardi S.Kom.[tota/ardi]
Lebih baru Lebih lama