Revitalisasi Sungai, Walikota Banjarmasin Luncurkan Ekskavator Amfibi

Revitalisasi Sungai, Walikota Banjarmasin Luncurkan Ekskavator Amfibi


BANJARMASIN – Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin resmi meluncurkan satu unit ekskavator amfibi senilai Rp 7,2 miliar yang akan difungsikan untuk mendukung program revitalisasi sungai dan penanganan sampah di wilayah perairan kota.

Peluncuran alat berat tersebut dilakukan langsung oleh Wali Kota Banjarmasin, H. M. Yamin HR, dalam sebuah seremoni yang turut dihadiri Dandim 1007/Banjarmasin dan jajaran Pemerintah Kota, baru-baru ini. Prosesi peluncuran juga ditandai dengan ritual adat tapung tawar sebagai simbol harapan dan keselamatan dalam pengoperasian alat.

Ekskavator amfibi ini merupakan armada baru milik Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Banjarmasin yang dibeli pada tahun anggaran 2025. Pengadaan ini menjadi bagian dari komitmen Pemko Banjarmasin dalam menjaga kebersihan sungai, memperlancar aliran air, serta mengatasi persoalan sedimentasi dan penumpukan sampah di sejumlah titik sungai besar yang membelah kota.

“Alat ini mudah-mudahan bisa berjalan dengan semestinya dan menjadi solusi dalam pengerukan sungai maupun pengangkutan eceng gondok yang mengganggu aliran air,” ujar Wali Kota Yamin dalam sambutannya.

Ia menambahkan bahwa keberadaan ekskavator ini merupakan salah satu langkah nyata Pemko Banjarmasin untuk mengatasi persoalan lingkungan, khususnya di sektor perairan yang selama ini menjadi identitas dan nadi kehidupan masyarakat Kota Seribu Sungai.

Selain untuk pengerukan sedimen dan gulma air seperti eceng gondok, ekskavator amfibi ini juga difungsikan untuk mengangkut sampah yang kerap menumpuk di bantaran dan permukaan sungai. Dengan kemampuan menjangkau area perairan yang tidak bisa dilalui kendaraan berat biasa, alat ini diharapkan mampu meningkatkan efektivitas kerja tim lapangan di sektor kebersihan dan infrastruktur.

Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kota Banjarmasin [nama pejabat, jika ada], menjelaskan bahwa ekskavator ini akan dioperasikan secara berkala di wilayah-wilayah sungai yang selama ini menjadi titik rawan sedimentasi dan tumpukan sampah, terutama di kawasan padat penduduk dan aliran sungai utama.

Langkah ini juga sejalan dengan program jangka panjang revitalisasi sungai yang telah dicanangkan Pemko Banjarmasin untuk menciptakan kota yang lebih bersih, sehat, dan layak huni.

Peluncuran ekskavator amfibi ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk komunitas pemerhati lingkungan dan warga setempat, yang berharap program ini dapat berlanjut secara konsisten dan menyeluruh ke seluruh wilayah sungai di Banjarmasin.[adv]


Lebih baru Lebih lama