Hadirnya tokokaltengberkah.com Permudah Pemasaran Produk Pengrajin dan IKM

Hadirnya tokokaltengberkah.com Permudah Pemasaran Produk Pengrajin dan IKM

WAKIL Gubernur Kalteng, H Edy Pratowo saat menyampaikan amanat Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran.| foto : istimewa

PALANGKA RAYA - Banyak cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan daya jual produksi hasil olahan para pengrajin dan  Industri Kecil Menengah (IKM) di Kalimantan Tengah.

"Tidak hanya melalui pemasaran offline seperti pameran, saat sekarang juga dapat menggunakan platform digital yang sangat potensial untuk memperluas target pasar, dari lokal, nasional, bahkan internasional," ucap Wakil Gubernur Kalteng H Edy Pratowo saat menyampaikan amanat Gubernur H Sugianto Sabran saat  peluncuran E-Commerce tokokaltengberkah.com, Selasa (26/4/2022).

Dikatakan, digitalisasi menjadi salah satu kunci untuk dapat bertahan dan bahkan berkembang, terlebih lagi dimasa pandemi Covid-19 seperti saat ini, para pelaku usaha harus mampu bergerak cepat untuk beradaptasi dengan makin berkembangnya zaman dan teknologi yang semakin pesat.

"Apalagi, dari laporan yang saya terima bahwa E- Commerce tokokaltengberkah.com ini dibangun oleh Sumber Daya Manusia lokal, buatan asli dari Kalimantan Tengah. Saya kira ini tentu luar biasa dan sungguh membanggakan," tututnya.

Dengan adanya platform digital tokokaltengberkah.com tersebut, sebutnya, tentu akan mempermudah para pelaku usaha, terutama para pengrajin dan IKM di Kalteng dalam memasarkan produk-produk unggulannya agar dapat menjangkau pembeli yang bukan hanya masyarakat di wilayah provinsi itu saja, tapi juga provinsi-provinsi lain, bahkan pembeli dari luar negeri.

"Saya berharap agar aplikasi ini dimanfaatkan semaksimal mungkin, baik oleh para pelaku usaha maupun instansi dalam pengadaan barang, khususnya produk-produk lokal khas Kalimantan Tengah," imbuhnya.

"Inovasi ini juga sejalan dengan arahan dari Bapak Presiden Joko Widodo untuk mencanangkan Gerakan Nasional #BanggaBuatanIndonesia dalam rangka memajukan usaha anak bangsa," pungkasnya.[kenedy/adv]


Lebih baru Lebih lama