Sempat Terpapar, Rahimah: Jangan Anggap Enteng Covid-19

Sempat Terpapar, Rahimah: Jangan Anggap Enteng Covid-19

BERAGAM anggapan ataupun pendapat tentang Covid-19, masih menjadi pembicaraan di masa pandemi seperti saat ini. Apalagi wabah mematikan ini tak diketahui kapan bakal berakhir.

Satu di antara yang pernah merasakan terpapar virus corona adalah Rahimah. Warga Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan ini sudah merasakan bagaimana menderitanya sejak dinyatakan positif Covid-19 setelah tes swab.

Wanita 43 tahun ini bahkan seakan merasa seperti berada di ambang maut, hingga sempat menyampaikan beberapa “wasiat” untuk dituntaskan keluarganya jika dirinya akhirnya benar-benar dipanggil sang pencipta.

Beruntung, berkat semangat dan perjuangannya untuk bertahah hidup, Ibu dua anak ini akhirnya berhasil sembuh setelah lebih dari 14 hari menjalani isolasi mandiri.

Untuk itu, Rahimah berpesan kepada masyarakat untuk tidak menganggap enteng Covid-19. Baginya mematuhi anjuran pemerintah untuk tetap disiplin protokol kesehatan, penting dan harus tetap dilakukan hingga pandemi ini benar-benar dinyatakan hilang.

“Jangan anggap enteng Covid. Sakitnya menderita Covid itu, sampai-sampai saya berpikir seperti mau mati,” ungkap Rahimah, Jumat (27/8/2021).

Menurut Rahimah, menerapkan protokol kesehatan itu sangat penting. Apalagi kini Pemerintah Kota Banjarmasin masih menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4.

Protokol kesehatan yang saat ini terus didisiplinkan tak lain adalah 5M, yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumuman dan mengurangi mobilitas.

“Pakai selalu masker saat beraktivitas, khususnya di luar rumah. Jangan lupa untuk selalu mencuci tangan dan menjaga jarak,” tutur Rahimah.

Kalau tak ada keperluan yang mendesak, pesan Rahimah, sebaiknya di rumah saja. Tentunya juga sedapat mungkin menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas.

Saat ini tak sedikit warga yang tampak masih lalai dalam menjalankan protokol kesehatan, minimal memakai masker. Apa yang dirasakan Rahimah sejatinya menjadi pelajaran berarti agar tidak menimpa diri kita.

Terlebih saat ini pandemi ini belum juga berakhir. Tentu sangat penting kesadaran untuk selalu menerapkan protokol kesehatan, yang tak lain bertujuan untuk mencegah bahkan memutus penyebaran Covid-19.[anshari]


Lebih baru Lebih lama