DI UJUNG KAIL

DI UJUNG KAIL

Puisi oleh Ririn Hasbianti

Di ujung senja bayangmu menari
Iringi irama seruling laut membias mistis

Udara dingin meruas tiap sumsum tulang
Jenuh merentang  sepanjang kail terkembang
Urung ungkapkan rasa yang berkecamuk di dada
Nyanyian sumbang menyayat kalbu membisu
Gaungkan ribuan rindu yang bergelora

Kau yang fatamorgana dalam imaji
Akankah tergenggam dalam biduk realita
Impian bahagia yang kita percik bersama
Lebur menjadi cita, Suatu saat !

Pacitan, 10 Februari 2021

BIODATA
Ririn Hasbianti, lahir di Pacitan pada 21 Maret 1983. Ia tinggal di dusun Ngetol, desa Widoro, Pacitan, Jawa Timur, dan sejak tahun 2006 menjadi guru Pendidikan Agama Islam di SMP Negeri 3 Tegalombo, dan di tahun 2019 bergabung di SMP Negeri 1 Pacitan. 
Ia Menyelesaikan pendidikan  S1 di UIN Sunan Kalijaga Jogjakarta, dan S2 di STIE Widya Wiwaha Yogyakarta. Untuk korespondensi, penulis bisa dihubungi di nomor wa  087811360571, email ririnhasbiantipacitan@gmail.com, medsos ig dan fb @ririnhasbianti.  
Ririn bercita-cita suatu saat nanti bisa mempunyai karya tunggal dan saat ini sedang berusaha menabung karya di sela-sela aktivitas mengajarnya. 
Beberapa karya puisinya tergabung dalam antologi bersama yaitu Aksara Nostalgia (Desember 2018), Bahana Patah (Januari 2019), Perjuangan Cinta (2019), Alegori (September 2019), Balada (Oktober 2019), Wastu Sanak (Januari 2020), Hujan Dan Api Di Punggung Pertiwi (2020).
Karya cerpennya tergabung dalam Memory Mery (2019), Dreams Come True (2019), Jatuh Cinta Saja Jilid 2 (2020), Kumpulan Cerpen dan Esai Cerita Rakyat Pacitan (2020).
Sedangkan karya non fiksi dimuat dalam Model-Model Pembelajaran PAI Di Sekolah (2015), Model Pembelajaran PAI Berbasis Rahmatan Lil’Alamin (2016), Lumbung Tulisan Guru (2018), Mengejar Cinta-Nya (September 2020), Izinkan Aku Bercerita (September 2020).

KETERANGAN
Pada naskah asli puisi yang dikirimkan Ririn Hasbianti ini, judul puisinya merupakan abjad awal dari setiap larik puisinya yaitu D-I-U-J-U-N-G-K-A-I-L yang pada awal tiap larik tersebut diberi penebalan/bold abjad.

by #SastraBanua Facebook
Lebih baru Lebih lama