Peringatan Isra Mi'raj Ingatkan tentang Kewajiban Salat

Peringatan Isra Mi'raj Ingatkan tentang Kewajiban Salat

PULANG PISAU, MK - Peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad shalallahu alaihi wassalam tahun 1442 H/2021 M sekaligus haul ke-16 KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani atau Abah Guru Sekumpul Martapura, Selasa (23/2/2021) malam digelar Majelis Ta'lim Jundullah, Jalan Masrumi Layar KM 9, Desa Anjir Pulang Pisau, Kecamatan Kahayan Hilir, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah (Kalteng).

Peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad shalallahu alaihi wassalam dan haul ulama besar dan kharismatik kelahiran Kota Martapura, Kabupaten Banjar itu dimulai dengan pembacaan syair-syair maulid.

Acara tersebut dihadiri ratusan jemaah yang datang tidak hanya masyarakat jemaah ta'lim Jundullah saja, melainkan dari wilayah perkotaan dan desa tetangga lainnya berdatangan pada momen tersebut.

"Bahkan rombongan jemaah dari Kota Palangka  Raya pun turut hadir di Majlis Jundullah Anjir Pulang Pisau," kata Riduan salah satu pengurus majelis kepada awak media ini, Rabu (24/2/20221).

Kehadiran para jemaah tak lain hanya untuk mendengarkan hikmah perjalanan Isra Mi'raj Nabi Muhammad shalallahu alaihi wassalam dan manakib Abah Guru Sekumpul yang disampaikan langsung Habib Ja'far Al Hadad dan Ustad H Suriyadi.

Habib Ja'far Al Hadad dalam tausiyahnya menyampaikan tentang kewajiban salat 5 waktu. Dimana, kewajiban salat 5 waktu itu merupakan  hadiah besar dari Allah Subhanahu wa ta'ala saat Baginda Rasullullah Shalallahu alaihi wassalam di perjalankan dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa hingga ke Sidratul Muntaha untuk membawa kewajiban tersebut.

"Salat 5 waktu ini merupakan hadiah terbesar dari Allah SWT saat Nabi Muhammad shalallahu alaihi wassalam Isra Mi'raj. Salat 5 waktu ini kemudian wajib dilaksanakan oleh seluruh umat Islam di dunia dalam sehari semalam," ucap Habib Ja'far Al Hadad dalam poin tausiyahnya dihadapan para jemaah.

Usai menyampaikan tausiyahnya berkenan Isra Mi'raj dan salat 5 waktu. Kemudian, disampaikan manakib Haul Abah Guru Sekumpul oleh Ustadz H Suriyadi yang juga sebagai Ketua MUI Kabupaten Pulang Pisau.

Dalam poin yang disampaikan Ustadz Suriyadi, dirinya merasa bangga kepada generasi-generasi penerus Islam di era moderenisasi ini. 

Dimana, lanjut Ustadz Suriyadi, masih banyak tertanam kecintaan para pemuda/pemudi Islam terhadap para Auliya Allah, termasuk kepada Abah Guru Sekumpul.

"Hal itu tentunya sangat luar biasa. Mungkin saat anak-anak kita tengah beranjak dewasa belum pernah bertemu langsung dengan Abah Guru Sekumpul, akan tetapi kita lihat kecintaan mereka terhadap Guru Sekumpul tertanam kuat di hati mereka. Jadi, para wali Allah itu benar adanya, dan itu langsung dinyatakan Allah SWT sendiri dalam firman-Nya, Ingatlah, wali-wali Allah itu, tiada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati. (QS. Yunus: 62)," tutur Ustadz Suriyadi dalam poin manakib Abah Guru Sekumpul.

Ditambahkan, Ustadz H Suriyadi, tujuan dilaksanakan peringatan Isra Mi'raj dan manakib Abah Guru Sekumpul ini tidak lain untuk mendoakan keberkahan serta memetik suri tauladan dan mengenang jasa dan hasil perjuangan Rasulullah Shalallahu alaihi wassalam, para wali-wali Allah, syekh atau para alim ulama dalam perkembangan Islam di dunia.

"Jadi, mari kita jadikan peringatan Isra dan Haul ini sebagai sarana untuk meningkatkan amal ibadah serta memantapkan pemahaman dan pengamalan nilai-nilai keislaman pada diri kita masing-masing," tutup Ustadz Suriyadi.[manan]
Lebih baru Lebih lama