Ada Apa, Pendukung 01 Geruduk KPU Palangka Raya

Ada Apa, Pendukung 01 Geruduk KPU Palangka Raya

PALANGKA RAYA, MK - Menjelang rapat pleno rekapitulasi, Komisi Pemihan Umum (KPU) Kota Palangka Raya dihebohkan dengan beredarnya kabar dugaan hilangnya kotak suara di gudang KPU Kota.

Hal itu sempat memantik sejumlah massa pendukung pasangan calon (paslon) Gubernur - Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, Ben Brahim S Bahat - H Ujang Iskandar dengan nomor urut 01.

Mereka bahkan sempat menggeruduk kantor KPU Kota untuk meminta pertanggungjawaban, Senin (14/12/2020) petang.

Namun dugaan terkait adanya kehilangan atau pencurian kotak suara tersebut dibantah secara tegas oleh Ketua KPU Kota Palangka Raya, Ngismatul Choiriyah.

Ngismatul menjelaskan, memang benar pihaknya yang telah memberikan pinjaman sejumlah kotak suara dan bilik suara kepada BEM Universitas Palangka Raya (UPR) yang akan menggelar pemilihan umum Presiden BEM UPR pada 17 Desember 2020.

"Karena kebiasaannya kami memberikan pinjaman kotak suara dan bilik suara kepada masyarakat yang memang membutuhkan," jelasnya.

Dilanjutkannya, kotak suara yang dipinjamkan ke BEM UPR itu merupakan kotak suara yang tidak terpakai saat Pilkada Kalteng beberapa waktu yang lalu.

Sementara itu, Ketua Relawan Milenial paslon nomor urut 01, H Muhammad Riban Satia menuturkan, pihaknya sangat prihatin dengan kejadian yang sempat menyita perhatian masyarakat tersebut.

Karena, lanjutnya, perihal ini akan menjadi gejolak di tengah masyarakat. Seharusnya saat ini semua elemen saling menjaga kebersamaan dan menjalin silaturahmi antar sesama walaupun punya pilihan politik yang berbeda-beda.

"Tujuan KPU Kota Palangka Raya memberikan pinjaman sejumlah kotak suara kepada BEM UPR ini adalah baik adanya, tetapi sangat disayangkan tidak tepat momentumnya saat ini. Karena, kita baru melaksanakan Pilkada, tentu akan berdampak negatif terhadap penyelenggara Pemilu itu sendiri," tandasnya.[kenedy]

Lebih baru Lebih lama