BPPSDMP Kementan Sosialisasi Korporasi Tingkat Petani di Kabupten Kapuas

BPPSDMP Kementan Sosialisasi Korporasi Tingkat Petani di Kabupten Kapuas

KUALA KAPUAS, MK - Dalam rangka penumbuhan korporasi di tingkat petani untuk mendukung program pengembangan kawasan Food Estate di Provinsi Kalimantan Tengah, Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian melalui Pusat Pelatihan Pertanian melaksanakan kegiatan sosialisasi korporasi di tingkat Petani.

Kegiatan yang digelar dari 22 hingga 24 Oktober 2020 ini dipusatkan di Kabupaten Kapuas dan Kabupaten Pulang Pisau, Provinsi Kalimantan Tengah.

Pada kesempatan kali ini, acara dilaksanakan di Kecamatan Bataguh Kabupaten Kapuas, tepatnya di Aula Kantor Desa Terusan Karya. Kegiatan ini diikuti kurang lebih 100 orang peserta terdiri dari Ketua dan Pengurus Kelompok Tani, Ketua dan Pengurus Gabungan Kelompok Tani.

Selain itu, juga diikuti Penyuluh Pertanian, Penyuluh Pusat, Widyaiswara, Guru SMK PP, Pejabat Struktural Kementan, Perangkat Desa dan Pendamping Desa se-Kecamatan Bataguh yang mendapatkan Program Food Estate, Sabtu (24/10/2020).

Acara dimulai dengan sambutan dari Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Kapuas, yang diwakili Kepala Bidang Penyuluhan Bapak Muhammad Sastera S.Pt. 

Dalam sambutannya, beliau mengatakan, Kabupaten Kapuas dan khususnya Kecamatan Bataguh yang hampir seluruh Desa di Kecamatan ini mendapatkan program Food Estate mengaku senang dan termotivasi atas kedatangan, perhatian dari Pemerintah Pusat.  

“Masyarakat petani dan kelompok tani di Kecamatan Bataguh, siap dan mau menjalankan program food estate yang diguirkan pemerintah ke Kabupaten Kapuas ini, dan saya minta agar pemerintah melalui Kementerian Pertanian agar selalu dan terus mendampingi kami,” tutur Sastera.

Pada saat acara sosialisasi yang bertindak sebagai Narasumber Kepala Biro Perencanaan, Setjen Kementan, Dr Hermanto SP MP dan Direktur Pengembangan Usaha Transmigrasi Kemendes PDT, Dr Supriadi. Bertindak sebagai moderator Kabid Program dan Kerjasama Puslatan Kementan, Ramadhani Saputra S.ST MP.

Dr Hermanto dalam kesempatan ini menyampaikan, pemerintah mendorong petani mendirikan korporasi, karena Kelompok tani saat ini masih bekerja sendiri-sendiri. Harapannya dengan adanya korporasi, mampu menyatukan petani sehingga mampu mensejahterakan petani.

"Makna mengkorporasikan petani yaitu dengan membangun model bisnis melalui konsolidasi petani, usaha, dan kelembagaan hingga mampu meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani," jelas Hermanto.

"Tujuan Korporasi Yaitu untuk meningkatkan Kapasitas SDM Petani dan Kelembagaan Petani," tambahnya.

Dr Supriadi, Direktur Pengembangan Usaha Transmigrasi Kemendes PDT menyampaikan harapannya dengan adanya program Food Estate, petani di kecamatan Bataguh Kabupaten Kapuas mampu membangun Korporasi Petani .

"Target pengembangan Food Estate Berbasis Korporasi yaitu Kepastian Pasokan Pangan, Integrasi Program, Stabilitas Harga, hingga tujuan akhirnya yaitu peningkatan Level Kesejahteraan Petani," harapnya.

Tampak hadir pada saat acara ini, Kepala Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Binuang, Dr Ir Yulia Asni Kurniawati, Kabag Umum  Purnadi SP MP, Kasi Pelatihan Aparatur, Toni Nugraha S.ST M.I.Kom dan Kasi Pelatihan Non Aparatur, Angga Bayu Saputra S.ST, M.I.Kom.[advertorial]

Penulis : Irfan/Bayu
Lebih baru Lebih lama