Terdampak Covid-19, Verifikasi Data Sensus Penduduk Tahap Kedua Tertunda

Terdampak Covid-19, Verifikasi Data Sensus Penduduk Tahap Kedua Tertunda

PULANG PISAU, MK - Akibat terdampak pandemi Covid-19, Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Pulang Pisau terpaksa menunda verifikasi data sensus penduduk tahap kedua berbasis wawancara.

Itu disampaikan Kepala BPS Pulang Pisau, OO Suharto, saat ditemui wartawan media, Jumat (17/7/2020) di ruang kerjanya.

"Untuk data sensus tahap pertama, yaitu berbasis online sudah kita lakukan dan sudah update mulai Februari dan berakhir di Mei 2020 tadi. Nah, yang belum ini untuk tahap kedua, yaitu verifikasi secara langsung atau wawancara, karena dampak Covid-19," ucap OO begitu panggilan akrab pria yang baru menjabat sebagai Kepala BPS Pulang Pisau.

Menurut OO, meski tak dapat melaksanakan sensus penduduk tahap kedua, pihaknya tetap akan melakukan program tersebut, meski teknisnya berbeda, yaitu dengan mendatangi para RT berdasarkan hasil update data sensus penduduk online.

"Sebenarnya untuk sensus tahap kedua ini dimulai pada bulan Juli ini, tapi karena Pandemi Covid-19 masih berlangsung maka kita lakukan pada bulan September 2020 nanti," katanya.

Ditanya tingkat partisipasi masyarakat dalam pencatatan sensus penduduk berbasis online. Ia menyebutkan sangat baik, khusus di Kabupaten Pulang Pisau, mencapai hingga 11 persen. 

"Padahal target kita untuk di Pulpis hanya 7 persen, tapi karena partisipasi masyarakat cukup tinggi hingga mencapai 11 persen," imbuhnya.

Mengakhiri perbincangan, OO berharap ke depan untuk update data kependudukan idealnya itu 1 atau 2 tahun. Hal itu, tambahnya, untuk menghindari perubahan data maayarakat. 

"Karena tiap tahun itu pasti ada perubahan data penduduk, jadi idealinya 1 atau paling tidak 2 tahun harus update," tutupnya.[manan]
 
Lebih baru Lebih lama