PARINGIN - Tidak banyak pejabat yang benar-benar memahami kehidupan petani dari dekat. Namun hal itu berbeda dengan Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Balangan, Hafiz Ansari, yang justru tumbuh dan besar di tengah keluarga petani. Pengalaman hidup itulah yang kini menjadi sumber semangatnya dalam memperjuangkan nasib para petani Balangan.
“Sebagai seseorang yang lahir dan besar di lingkungan petani, saya tahu betul tantangan yang mereka hadapi. Karena itu, saya berkomitmen memperjuangkan kebijakan yang benar-benar berpihak kepada petani agar mereka dapat meningkatkan hasil panen dan kesejahteraannya,” ujar Hafiz Ansari, Rabu (12/11/2025).
Menurut Hafiz, petani bukan sekadar penghasil bahan pangan, melainkan tulang punggung ekonomi daerah yang menopang kehidupan banyak orang. Ia menilai sektor pertanian harus mendapat perhatian khusus dari pemerintah agar tetap kuat dan berdaya saing di tengah tantangan zaman.
Dalam kapasitasnya sebagai Ketua Komisi III DPRD Balangan, Hafiz memiliki peran penting menjembatani aspirasi petani dengan pemerintah daerah. Ia bertekad mendorong lahirnya berbagai program strategis, mulai dari peningkatan akses terhadap teknologi pertanian modern, kemudahan pembiayaan usaha tani, hingga penetapan harga komoditas yang lebih adil dan stabil.
Tak hanya bekerja di ruang rapat, Hafiz dikenal sebagai sosok yang kerap turun langsung ke lapangan. Ia lebih suka berdialog dengan petani di sawah dan ladang, mendengar langsung keluhan dan harapan mereka, kemudian menyampaikannya dalam pembahasan kebijakan di DPRD.
Kehadirannya di tengah masyarakat selalu disambut hangat. Dengan gaya bicara yang sederhana dan merakyat, Hafiz dianggap bukan sekadar wakil rakyat di parlemen, tetapi juga teman seperjuangan bagi petani Balangan.
“Petani tidak minta banyak, mereka hanya ingin kebijakan yang adil, sarana yang memadai, dan hasil kerja keras mereka dihargai. Itu yang akan terus saya perjuangkan,” tambah Hafiz.[agus/adv]
