Pemkab Kapuas Pastikan Pembangunan di Kawasan Bukit Ngalangkang tetap Jaga Nilai Budaya

Pemkab Kapuas Pastikan Pembangunan di Kawasan Bukit Ngalangkang tetap Jaga Nilai Budaya

SEKDA Kapuas Usis I Sangkai (tengah) didampingi Kadis PUPR dan Kadis Perkim.| foto : istimewa

KUALA KAPUAS – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas menegaskan pembangunan pertokoan di kawasan eks  lapangan Bukit Ngalangkang, Kecamatan Selat, tidak akan merusak keberadaan Tugu maupun Rumah Betang yang ada di lokasi tersebut. Sebaliknya, pemerintah justru berkomitmen untuk memperindah dan memperbaikinya.

Pernyataan ini disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kapuas, Usis I Sangkai, usai menghadiri Rapat Koordinasi Tindak Lanjut Evaluasi Tata Kelola Pemkab Kapuas di halaman Bapperida, Senin (29/9/2025). Ia didampingi Kepala Dinas PUPR Hargatin serta Kepala Dinas Perkim Yan Hendri Ale.

“Pembangunan itu tidak merusak Betang maupun Tugu yang ada. Pemerintah bukan merusak, tetapi justru memperbaiki. Tugu-tugu yang ada juga tetap akan diperbaiki,” jelas Usis.

Ia menambahkan, kawasan ruang terbuka di sekitar lokasi nantinya juga akan dihiasi dengan miniatur kearifan lokal sebagai bentuk pelestarian budaya Dayak.

“Untuk ruang terbukanya, kita bangun miniatur-miniatur kearifan lokal Kapuas. Jadi, justru memperkaya, bukan merusak,” tegasnya.

Terkait status kawasan, Usis memastikan lokasi Bukit Ngalangkang tidak termasuk dalam kategori cagar budaya maupun situs sejarah resmi.

“Memang ada sejarah di sana, tetapi belum pernah ditetapkan pemerintah daerah sebagai cagar budaya. Yang sudah ditetapkan itu berada di seberang Sungai Pasah, ada Rumah Betang dengan areal yang luas dan dikelola pemerintah,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Pemkab Kapuas menyatakan tetap menghargai kritik dan masukan dari masyarakat.
“Itu bagian dari kontrol sosial. Kami justru terbantu agar lebih berhati-hati dalam setiap pembangunan di Kapuas,” ujarnya.

Meski sebelumnya sempat menuai protes, Usis memastikan pembangunan pertokoan di kawasan Bukit Ngalangkang tetap berlanjut dengan beberapa penyesuaian.

“Pembangunan tetap berjalan, hanya mungkin ada sedikit perubahan,” pungkasnya.[zulkifli]
Lebih baru Lebih lama