Keterbukaan Informasi Badan Publik di Kalteng Naik Signifikan

Keterbukaan Informasi Badan Publik di Kalteng Naik Signifikan

Ketua KI Provinsi Kalteng, M Mukhlas Roziqin. \foto: istimewa


PALANGKA RAYA - Dalam rangka monitoring dan evaluasi (monev) Keterbukaan Informasi Publik (KIP). Komisi Informasi (KI) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) bekerja sama dengan Diskominfosantik selaku Sekretariat KI menggelar presentasi Badan Publik, Kamis (6/10/2022). 

Ketua KI Provinsi Kalteng, M Mukhlas Roziqin mengatakan, tahun 2022 ini terjadi peningkatan yang cukup bagus untuk kategori Badan Publik yang informatif maupun yang menuju informatif. 

"Kita harus turut berbangga karena berbagai inovasi layanan itu semakin membaik. Artinya, sinergi Komisi Informasi dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah untuk membangun kolaborasi dalam pelayanan informasi publik ini semakin ada peningkatan," jelasnya. 

Ia menambahkan, peningkatan pelayanan informasi publik ini bisa dilihat dari indikator indeks KIP di Kalteng yang dulunya ranking 31 atau peringkat empat dari bawah, kini naik drastis menjadi peringkat enam dari atas. Ditambah lagi, adanya indeks kebebasan pers, dimana Kalteng menduduki peringkat tiga nasional.

"Saya mengapresiasi kepada Gubernur H Sugianto Sabran dan Wakil Gubernur H Edy Pratowo yang telah membangun sinergi dan memotivasi, sehingga ketika dinilai oleh Komisi Informasi Pusat dan timnya, kita menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan," imbuhnya. 

Untuk hasil dari presentasi hari ini, tambahnya, akan disampaikan di malam anugerah KIP yang rencananya akan dilaksanakan pada 27 Oktober 2022 mendatang.

"Mudah-mudahan nanti ke depannya tidak banyak visitasi lagi, tetapi kita menggunakan emonev," tukasnya.

Sementara itu, Kepala Diskominfosantik Provinsi Kalteng, Agus Siswadi menyatakan setelah presentasi Badan Publik tersebut akan dilaksanakan pleno untuk menetapkan peringkat masing-masing kategori. 

"Tingkat keterbukaan informasi publik tahun ini sudah semakin bagus, Badan Publik yang tahun lalu yang cukup informatif sudah melakukan upaya maksimal agar informatif. Bagi Badan Publik yang sudah informatif dan menuju informatif pun harus melakukan inovasi-inovasi lagi agar tidak turun peringkatnya. Semakin banyak yang informatif maka semakin bagus," tutupnya.[adv]

Lebih baru Lebih lama