PULANG PISAU - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Pulang Pisau, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), menggelar Jalan Sehat di kabupaten berjuluk Bumi Handep Hapakat.
Kegiatan jalan sehat oleh partai berlambang beringin itu dilaksanakan secara serentak se-Indonesia.
Titik kumpul kegiatan dipusatkan di Halaman Stadion HM Sanusi, Jalan Panunjung Tarung, Kota Pulang Pisau, Minggu (16/10/2022) pagi.
Informasi dihimpun pada awak media, pelaksanaan jalan sehat tersebut dihadiri ribuan warga Pulang Pisau.
Meski begitu, jalan sehat dalam rangka memperingati HUT ke-58 Partai Golkar itu menuai kekecewaan dari warga yang hadir pada kegiatan tersebut.
Pasalnya, dikabarkan banyak peserta tidak mendapatkan kupon doorprize atau kupon hadiah.
Junai, salah seorang warga Pasar Patanak mengungkapkan kekecewaannya dengan rasa kesal.
Sebab, dirinya beserta istri anak dan sejumlah keluarga sudah mengikuti sejak pagi sampai berjalan cukup jauh susuai rute yang ditentukan panitia penyelenggara.
Tetapi, dia plus keluarga tidak mendapatkan kupon dengan alasan sudah habis.
"Kupon katanya sudah habis, itu kata salah seorang panitia kegiatan yang membagikan di lapangan. Tapi saya tidak kenal juga orangnya," ujar Junai kepada awak media ini, Minggu (16/10/2022) siang.
Senada, Marlina yang juga warga Pulang Pisau mengungkapkan kekecewaannya, karena sudah berjalan cukup jauh tetapi tidak mendapatkan kupon doorprize tersebut.
"Saya sudah capek jalan jauh, tetapi tidak mendapatkan kupon. Sama, kata orang yang membagikan di lapangan kuponnya habis," ucapnya.
Tak sampai di situ, komentar ungkapan kekecewaan warga net juga banyak beredar di media sosial, khusus di aplikasi Facebook.
Mereka (warga net) ada yang menyebut bahwa panitia PHP alias pmenri harapan palsu.
"Kasian org2 banyak kdd dapet kpon panitia PHP PHP.masrkat ja," tulis salah salah akun Facebook Rahmadi Adi di Beranda Transhapakat KT 7 jam lalu.
Bahkan informasi dihimpun awak media, banyak peserta yang satu orang memegang lebih dari satu kupon doorprize.
Hal itu secara tidak langsung menggambarkan kurang profesionalnya panitia dalam mengakomodir pembagian kupon jalan sehat, sehingga banyak menuai kekecewaan dari ratusan masyarakat Pulang Pisau.
Terpisah, Tandean Indra Bella, salah satu panitia inti kegiatan saat dikonfirmasi via chat WhatsApp meminta maaf kepada seluruh lapisan masyarakat yang hadir mengikuti acara jalan sehat yang dilaksankan Partai Golkar Kabupaten Pulang Pisau.
"Dengan lapang dada kami para panitia meminta maaf kepada masyarakat atas ketidakpuasan dan ketidaknyamanan ini, kami mengakui tidak menduga antusias warga seperti itu," ujar Tandean sapaan akrab pria yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi I DPRD Pulang Pisau dari Partai Golkar.
Diakuinya, panitia dalam teknis pembagian kupon ada kesalahan dan kelemahan. Hal ini, katanya, ke depan akan menjadi pelajaran berharga bagi segenap jajaran panitia dan pengurus Partai Golkar Kabupaten Pulang Pisau.
"Kami (seluruh panitia) turut berterima kasih kepada seluruh warga masyarakat yang bisa bersabar dan yang ikut memeriahkan HUT Partai kami ini. Juga kepada seluruh jajaran keamanan, pihak kepolisian daerah setempat kami ucapkan terimakasih karena sangat membantu kegiatan ini hingga berjalan dengan aman dan lancar," ucapnya lagi.
"Sekali lagi terkait kekecewaan warga tadi, intinya kami memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Kabupaten Pulang yang kurang puas ketika mengikuti acara tadi pagi, mudahan ke depan hal-hal seperti ini tidak terjadi lagi," tambahnya sembari berpesan kepada para panitia lainnya.
Tak hanya Tandean, menyikapi kekecewaan warga saat mengikuti jalan sehat tadi juga mendapat permintaan maaf dari Sekretaris DPD Golkar Pulpis, H Ahmad Rifa'i.
"Pada dasarnya kami meminta maaf kepada seluruh warga yang tidak mendapat kupon tadi. Karena memang secara teknis kami sebagai pengurus inti berbeda porsi, tetapi itu tidak menjadi alasan kami dan pada intinya kami meminta maaf kepada seluruh lapisan masyarkat," ucap pria yang menjabat sebagai Ketua DPRD Pulang Pisau dari Partai Golkar.[manan]
