Persiapkan Sertifikasi, Kementan Bekali Peserta Magang Petani Milenial

Persiapkan Sertifikasi, Kementan Bekali Peserta Magang Petani Milenial

BANJARBARU, MK - Kementerian Pertanian (Kementan) di bawah Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) meyakini tumbuhnya pengusaha muda di sektor pertanian akan mampu memperkecil angka pengangguran di Tanah Air. 

Karena itu, Mentan SYL menargetkan hadirnya jutaan petani dan pengusaha milenial di sektor pertanian. 

"Telah banyak program pemerintah mempromosikan pertanian yang berkelanjutan dan meningkatkan minat generasi muda untuk terjun dan berperan aktif dalam pembangunan pertanian,” tuturnya.

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan, Dedi Nursyamsi, yang juga penanggung jawab YESS menyatakan, program ini dirancang untuk menghasilkan wirausahawan muda perdesaan di bidang pertanian dan untuk menghasilkan tenaga kerja yang kompeten di bidang pertanian.

“Keberhasilan program YESS akan menjadi percontohan dan tolok ukur untuk pelaksanaan program pengembangan pemuda tani dan kewirausahaan muda di tingkat nasional maupun internasional. Dengan demikian, maka pengelolaannya harus dilakukan dengan baik, oleh tenaga yang professional dan berkomitmen tinggi,” tutur Dedi.

Kegiatan Program Youth Enterpreneurship and Employment Support Services (YESS) di Kalimantan Selatan, salah satunya pemagangan bagi para Calon Penerima Manfaat di 3 Kabupaten yang menjadi tempat pelaksanaan Program YESS, di antaranya Kabupaten Banjar, Kabupaten Tanah Laut, dan Kabupaten Tanah Bumbu.

Salah satu proses pemagangan selama 3 bulan ini adalah dengan adanya proses sertifikasi dari Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) bagi para peserta magang. Di mana sertifikasi sebagai bekal dalam menghasilkan wirausaha muda dan tenaga kerja yang kompeten di bidang pertanian.

Melalui, SMK PP Negeri Banjarbaru, sebagai Provincial Project Implementation Unit (PPIU) Provinsi Kalimantan Selatan dalam Program YESS, kali ini melakukan kunjungan ke 60 peserta pemagangan Program Yess yang terbagi di 8 lokasi yang tersebar di 5 Kabupaten/Kota di Kalimantan Selatan.

Kali ini, tim membekali dan menginformasikan syarat-syarat yang diperlukan pada saat sertifikasi. Beberapa hal yang disampaikan tentang pengisian log book, biodata peserta, KTP, Foto, data tempat magang, data instruktur, data mentor, sarana prasarana, unit kompetensi dll.

Di tempat terpisah, Kepala Sekolah SMK-PP Negeri Banjarbaru, Budi Santoso menjelaskan, tujuan magang ini adalah memberikan bekal untuk peserta dari Program YESS.

“Pemagangan ini untuk membekali peserta Program Yess yang pesertanya pemuda untuk menjadi dua hal utama yaitu sebagai Job Creator dan Job Seeker, khusunya di bidang pertanian,” jelasnya.

“Pemagangan ini dilaksanakan selama 3 bulan, sehingga diharapkan dengan waktu yang panjang ini peserta agar dapat menimba ilmu sebanyak-banyaknya,” pungkasnya.[adv]

Penulis : Tim Ekpos SMK-PP Negeri Banjarbaru


Lebih baru Lebih lama