KUALA KAPUAS, MK - Puluhan warga terpaksa harus menjalani swab antigen di tempat saat terjaring razia protokol kesehatan (Prokes).
Giat yustisi digelar oleh petugas gabungan Satgas Hukum Prokes, personil TNI Kodim 1011/Klk TNI AL, Sub Denpom, Polres Kapuas, SatPol PP dan Damkar Kapuas, BPBD Kapuas, Dinas Perhubungan Kapuas dan Tim Kesehatan Protokol Kesehatan dari Dinas Kesehatan setempat, terkait Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), hasilnya petugas menemukan puluhan pelanggar prokes.
Kepala Bidang Penegakan Perda Satpol PP dan Damkar Kapuas, Ricky Adi Saputra, Rabu (1/9/2021) mengatakan, petugas gabungan melaksanakan patroli jam operasional cafe, restoran, tempat hiburan, tempat perbelanjaan dan sejenisnya.
"Selain pemeriksaan jam operasional juga dilakukan pemeriksaan swab antigen secara acak kepada warga yang ditemukan berkumpul atau berkerumun yang melanggar protokol Kesehatan," kata Ricky.
Patroli menggunakan dengan menelusuri ruas ruas jalan kota Kapuas, dan mendatangai sejumlah lokasi.
"Untuk efek jera kepada pelanggar kita memberikan peringatan dan tindakan tegas," tegasnya.
Lanjutnya, dari beberapa hari pelaksanaan penegakan hukum protokol kesehatan bersama tim Kesehatan melakukan swab terhadap tiga puluh orang dan satu orang terindikasi positif Covid-19.
"Giat yustisi pendisiplinan prokes dilakukan selama tiga hari, sejak 28 sampai 30 Agustus 2021 kemarin," terangnya.
Lokasi yang didatangi petugas di antaranya cafe dijalan Tambun Bungai. Tim kesehatan memeriksa 15 orang dengan hasil negatif, di Jalan simpang tiga Cilik Riwut Meranti warung kopi 3 orang diperiksa hasilnya negatif, cafe di jalan Cilik Riwut Gang IV diperiksa 5 orang hasilnya negatif.
"Saat di Jalan Kenangga di tempat game On line 7 orang diperiksa dan 6 orang negatif, 1 orang terindikasi positif dan langsung ditangani oleh tim kesehatan," tukasnya.[zulkifli]
