Banjir di Banama Tingang, Ini Upaya yang Dilakukan TRC BPBD Pulang Pisau

Banjir di Banama Tingang, Ini Upaya yang Dilakukan TRC BPBD Pulang Pisau

PULANG PISAU, MK - Bencana banjir dikabarkan kembali melanda sejumlah wilayah di Kecamatan Banama Tingang, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah (Kalteng), sejak tanggal 23 Agustus 2021 hingga saat ini.

Berdasarkan update laporan harian Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Pulang Pisau menyebutkan, dari 15 desa di wilayah terdampak, ada 5 desa yang terendam banjir.

"Informasi dari aparat desa, banjir di Banama Tingang sejak pekan lalu hingga sekarang ada 5 desa yang terdampak, yakni Desa Hurung, Ramang, Hanua, Tambak, dan Desa Bawan," kata Salahudin, Kalaksa BPBD Pulang Pisau kepada awak media ini, Senin (30/8/2021) Via WhatsApp pribadinya.

Akibat banjir yang melanda 5 desa di wilayah Kecamatan Banama Tingang itu, lanjut Salahudin, berdampak pada rumah warga dan fasilitas umum.

"Banjir ini menyebabkan rumah warga dan fasilitas umum, seperti Musala, Gereja, bangunan sekolah, dan puskesmas terdampak. Sampai saat ini informasi yang berhasil kita himpun ketinggian air masih tinggi," ucap Salahudin.

"Banjir Banama Tingang ini banyak dipengaruhi oleh curah hujan tinggi. Terutama di wilayah hulu. Melihat kebutuhan masyarakat nantinya kita akan menyalurkan bantuan berupa sembako," tukasnya.

Sementara, tambah Salahudin, upaya yang dilakukan TRC BPBD tetap update data melalui Via Telpon/ WA. "Jadi, kegiatan kita terus memantau info Hotspot melalui LAPAN, informasi cuaca/peringatan dini BMKG. Kemudian menghimpun informasi bencana via telpon, medsos, SMS, WA dan laporan masyarakat, serta pengecekan peralatan dan mobil operasional, dan melakukan update bencana banjir di Banama Tingang sampai pembuatan laporan," tutupnya.

Perlu diketahui, informasi dari Kades Hanua debit air mengalami kenaikan kenaikan hingga 10 sentimeter. Sedangkan warga bertanya masalah bantuan banjir.

Kemudian, informasi dari Kades Bawan debit air juga masih naik tetapi kondisi tidak terlalu deras. Artinya masih aman dan dapat terkendali untuk wilayah Desa Bawan.

Selanjutnya, informasi dari Kades Tambak debit air juga terus naik, dan beberapa desa masih terkendala masalah jaringan HP. [manan]


Lebih baru Lebih lama