Duduk bersama, Bunda Sri: Jangan Sampai ada ODGJ di Balangan yang Dipasung

Duduk bersama, Bunda Sri: Jangan Sampai ada ODGJ di Balangan yang Dipasung

PARINGIN, MK - Cari titik permasalahan dalam penanganan ODGJ, Ketua TP-PKK Kabupaten Balangan, Hj Sri Huriyati Abdul Hadi mengharapkan tidak ada ODGJ yang terpasung.

Bunda Sri mengajak Dinas Sosial, Dinas Kesehatan dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Pemkab Balangan untuk duduk bersama dalam penanganan ODGJ di Kabupaten Balangan, Rabu (21/7/2021).

Hj Sri menyampaikan, dari hasil rapat bersama Dinsos, Dinkes dan DPMD akan prioritaskan permasalahan ODGJ yang dalam pasungan.

"Kita akan utamakan pada penanganan ODGJ yang terpasung, kita harapkan jangan ada lagi ODGJ di kabupaten Balangan yang harus terpasung," tegasnya.

Ia berharap melalui duduk bersama bisa bersinergi untuk mencari solusi dan bisa menyelesaikan permasalahan di Kabupaten Balangan.

"Ke depannya kita juga ingin adanya kader desa yang khusus menangani kasus ODGJ di setiap Kecamatan maupun Desa," harapannya.

Sementara itu, Kasi Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas dan Lansia Dinas Sosial Pemkab Balangan Akhmad Ridjani mengatakan, dalam rapat bersama membahas mengenai penanganan kasus ODGJ di Balangan.

"Dinsos selalu siap menangani kasus ODGJ yang mana perlu di rehab, kita akan coba untuk merehab mereka," ujarnya.

Di tempat berbeda, Kasi PTM dan Keswa Dinas Kesehatan Pemkab Balangan, HA Mahdi mengatakan, penanganan ODGJ tidak bisa ditangani dengan satu bidang, melainkan harus konferensif semua bidang-bidang yang terkait.

"Dari perpanjangan tangan Dinkes ke puskesmas-puskesmas kita akan mendata ulang pasien-pasien ODGJ di kabupaten Balangan. Terkhusus di wilayah kerja mereka masing-masing,” tuturnya.

Bahkan untuk pasien ODGJ juga akan di pilah-pilah dari ODGJ yang biasa, gangguan jiwa berat, dan berada dalam pasungan.[agus/adv]


Lebih baru Lebih lama