Jalan Mulus, Warga Bahaur Makin Mudah Beraktivitas

Jalan Mulus, Warga Bahaur Makin Mudah Beraktivitas

PULANG PISAU, MK - Lehen, warga Bahaur Hilir, Kecamatan Kahayan Kuala, Kabupaten Pulang Pisau, Provinsi Kalimantan Tengah mengapresiasi pemerintah kabupaten atas pembangunan jalan kabupaten yang saat ini sudah baik dan mulus.

Baiknya jalan ini, kata Lehen, tentunya membuat masyarakat merasa bersyukur dan berterimakasih kepada pemerintah daerah yang telah membangun jalan menjadi beraspal mulai pelabuhan Paciran-Bahaur sampai Desa Tanjung Perawan (Bahaur Hilir).

Mengingat, ujarnya, sudah lama masyarakat setempat mendambakan jalan kabupaten yang merupakan akses utama bagi masyarakat Kahayan Kuala (Bahaur).

"Alhamdulillah jalan kita di Bahaur sudah beraspal.Jadi, masyarakat sekarang mudah dalam menjalankan aktivitas kesehariannya. Kita tentunya mengucapkan terimakasih kepada pemda setempat, khusus dinas terkaitnya (DPUPR) yang telah menangani pembangunan jalan ini," ucap pria yang kesehariannya bekerja sebagai servis elektronik saat dibincangi wartawan media ini, Senin (25/1/2021).

Meski begitu, dirinya berharap tak hanya akses jalan yang dibangun. Jembatan di wilayah Bahaur ini juga perlu perhatian serius, mengingat sudah banyak jembatan yang rusak termakan usia.

"Memang ada perbaikan jembatan yang terbuat dari kayu Ulin ini dari pihak PUPR, semacam rehab. Diantaranya jembatan Tala'i, jembatan pagar kiri, jembatan Sei Pal Dalam, jembatan di Paranggasan yang direhab PUPR," ungkapnya.

"Nah, untuk jembatan juga perlu diperhatikan, karena wilayah Bahaur ini banyaknya anak-anak sungai yang membelah ruas jalan kabupaten," tuturnya menambahkan.

Tak hanya Lehen, hal senada juga disampaikan Yusuf, salah satu warga Bahaur Hulu. Dirinya secara pribadi berterima kasih kepada Pemkab Pulang Pisau, karena telah merealisasikan pembangunan jalan kabupaten, sesuai keinginan masyarakat Kecamatan Kahayan Kuala.

"Kalau tidak salah mulai 2018 lalu pembangunan infrastruktur jalan di wilayah Bahaur ini terus sudah mulai diperbaiki, dan sampai saat ini informasinya akan terus dilanjutkan perbaikannya. Kalau untuk jembatan memang masih belum, jadi kami harapkan juga jembatan-jembatan ini diperbaiki meski bertahap," pintanya.

Perlu diketahui, sebelumnnya pada tahun 2020 lalu, pembangunan infrastruktur jalan kabupaten di Kecamatan Kahayan Kuala mulai Bahaur hingga Desa Cemantan (pesisir laut) mendapat suntikan anggaran dari Dana Alokasi Khusus atau DAK miliaran rupiah.

Namun, suntikan DAK tersebut hanya mampu menyelesaikan sekian kilometer saja, sehingga diprediksi membutuhkan dana ratusan miliar untuk perbaikan jalan dan jembatan sampai ke daerah pesisir itu.

"Karena panjang jalan dari Bahaur hingga ke Desa Cemantan diperkirakan sekitar 60 kilometer. Disepanjang ruas jalan itu terdapat banyak sungai yang memutus jalan. Jadi, selain jalan juga harus dibangun box culvert, sehingga biayanya memang sangat besar. Namun, hal ini tetap menjadi prioritas kita," ucap Usis, Kadis PUPR Pulang Pisau kepada wartawan.[manan]


Lebih baru Lebih lama