Swab Test Dikhawatirkan Bebani APBD

Swab Test Dikhawatirkan Bebani APBD

BANJARMASIN, MK - Senin, 10 Agustus 2020 nanti Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Selatan menjadwalkan swab test kepada seluruh pegawai di sekretariat dewan. 

Lantaran biayanya cukup mahal, pelaksanaan swab test hendaknya juga diperhatikan agar tidak memberatkan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD). 

Ini menjadi perhatian Ketua Komisi I DPRD Kalsel, Hj Rachmah Norlias. "Yang pasti pelaksanaan swab ini jangan sampai membebani APBD, saat ini banyak hal yang harus diperhatikan," terangnya, Jumat (7/8/2020).

Kisaran biaya yang akan dikeluarkan untuk swab test tersebut Rp2,5 juta lebih per orang,vsehingga untuk masyarakat biasa tidak akan mampu melakukannya karena dirasa cukup mahal.

Menurut Rahmah, perlu diperhatikan saat ini agar swab test di dewan jangan sampai membebani anggaran yang ada. Bagi yang mampu tentu tidak menjadi masalah untuk swab test secara mandiri. Karena memang beberapa anggota dewan sudah melakukan swab secara mandiri.

"Memang secara pribadi sudah beberapa kali melakukan rapid test, namun untuk swab ini belum pernah," paparnya.

Kendati demikian, Ia tetap mendukung pelaksanaan swab test karena dirasa penting untuk mengantisipasi kluster perkantoran. 

Di sisi lain, Ia berencana memilih swab secara mandiri. "Mungkin nanti saya memilih pribadi saja," tutupnya.[fuad]

Lebih baru Lebih lama