Start dari depan kediaman Kepala Dishut Kalsel, Hanif Faisol Nurofiq, rombongan Dishut bersepeda meluncur menuju Hutan Lindung Liang Anggang (LA), Banjarbaru.
Kedatangan goweser Dishut di lokasi penanaman disambut staf dari KPH Kayu Tangi plus anggota Polisi Kehutanan (Polhut) yang tengah bersiap membantu penanaman pohon di Hutan Lindung tersebut.
Pada kesempatan ini, Hanif mengintruksikan seluruh staf yang hadir melakukan apel pagi, sebelum memulai penanaman.
"Hari ini kita kembali melakukan penanaman. Ini agar hutan lindung berfungsi dengan semestinya, hitung-hitung kita olahraga juga agar tubuh sehat,” tutur Hanif.
Selesai apel, semua staf berpencar dan turun ke lokasi sesuai arahan yang sudah diberikan. Satu per satu mereka turun ke lokasi penanaman dengan membawa bibit yang ditanam.
“Walau di lokasi airnya sudah sedikit kering, tetapi tetap meninggalkan lumpur yang membuat sulit berjalan,” sahut staf Tenaga Kontrak Pengamanan Hutan (TKPH) Dishut Kalsel, Agung.
Kendati sedikit kesulitan, tidak tampak wajah staf yang merasa terbebani dengan seluruh rangkaian kegiatan. Bahkan mereka meski berdiri berjam-jam di bawah terik matahari dan berjalan di lumpur yang sesekali membuat kaki seperti terhisap.
Di pagi Jumat nan cerah ini, setidaknya sebanyak 12.000 bibit pohon galam tertanam di area Hutan Lindung Liang Anggang.[mia/adv]
