Padahal, lanjutnya, hal tersebut merupakan upaya Pemkab Pulang Pisau untuk memaksimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) atau daerah.
Ini disampaikan Bupati Edy pada Rapat Koordinasi (Rakor) Aset dan Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Pulang Pisau tahun 2020di Aula Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD), Kamis (13/2/2020).
"Kita harapkan tahun 2020 ini pengelolaan dan daftar inventaris bisa diperbaiki lagi, apalagi aset yang mampu manambah PAD kita," ucapnya.
Untuk itu, sambungnya, diminta kepada seluruh SOPD di lingkungan Pemkab Pulang Pisau untuk mengelola aset daerah di dinas masing-masing secara optimal dan bertanggung jawab.
"Untuk aset yang masih belum jelas, kiranya harus dicatat agar bisa sinkron dengan data yang ada di BPPKAD," katanya.
Selain hal itu, tambah Edy, tugas penanganan terkait laporan keuangan yang menjadi tanggung jawab pimpinan OPD sebagai pengelolaan keuangan harus segera dilaksanakan.
"Saya ingatkan kembali seluruh pimpinan OPD agar segera menyampaikan laporan dimaksud, sehingga laporan akhir tahunan dapat terealisasi tepat waktu,” sebutnya.
Selanjutnya, pimpinan OPD selaku pengunaan barang milik daerah berwenang dan bertanggung jawab untuk menyusun dan menyampaikan laporan barang semesteran dan tahunan yang berada dalam pengusahaan kepada pengelola barang.
"Bagi pengguna barang agar meningkatkan tanggung jawab dan terus mendorong pengurus barang untuk bekerja secara baik dan cepat, agar tata kelola barang milik daerah dapat terlaksana sebagaimana yang diharapkan,” imbaunya.
Sedangkan bagi pejabat pengurus barang agar benar-benar memahami tugas pokok dan fungsinya, sehingga dapat meminimalisasi temuan dari para auditor yang melakukan pemeriksaan setiap tahun terhadap laporan barang milik daerah.
"Tetap jalin kerjasama dan koordinasi dengan instansi terkait, khususnya bidang aset pada BPPKAD dalam rangka pengelolaan barang milik daerah, sehingga setiap permasalahan aset daerah dapat diselesaikan dengan penuh tanggungjawab," pungkasnya.
Sementara, diantara aset yang bisa ditarik namun belum terkelola dengan maksimal untuk menambah PAD Pulang Pisau, yakni Gedung Handep Hapakat atau GPU, penyewaan excavator dan Mess Pemkab Pulang Pisau.[manan]
