PALANGKA RAYA, MK - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) melalui Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Peternakan (TPHP) mendukung dan menargetkan swasembada benih unggul bawang merah.
Hal ini diungkapkan Kepala Dinas TPHP Kalteng, Ir Hj Sunarti MM usai menggelar panen bawang di Balai Instalasi Perbanyakan Benih Holtikultura Keruing, Pelantaran, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) baru-baru ini.
Ia mengatakan, masyarakat Kalteng harus tahu potensi pertanian saat ini, karena Dinas TPHP sudah menyiapkan segala sesuatunya termasuk kebutuhan benih dan bibit.
"Kita telah memiliki Balai Sertifikasi Benih, sehingga bibit yang keluar nantinya bersertifikat dan juga memenuhi standar Nasional," ungkapnya, Rabu (22/1/2020).
Diuraikannya, tahun 2020 Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari Dinas Pertanian ditargetkan Rp390 juta, dan PAD tersebut dihasilkan dari instalasi benih horti, padi dari Basarang, palawija dari Sei Rangit, sewa aula dan lainnya.
"Saya selaku Kepala Dinas merasa bangga di bawah kepemimpinan Gubenur Kalteng H Sugianto Sabran, karena beliau sangat memperhatikan pertanian khususnya para petani diperhatikan kesejahteraannya. Salah satunya, memperhatikan petani dengan membantu berbagai program kegiatan," imbuhnya.
Dilanjutkannya, tahun 2020 ini program yang diberikan guna menunjang kesejahteraan petani yaitu meluncurkan kartu Tani Berkah Rp75 ribu. Selain itu, diberikan juga asuransi untuk para petani. Saat ini, asuransi yang diberikan masih terbatas yaitu untuk padi dan ternak.
Untuk padi, tambahnya, masa asuransinya yakni selama satu musim tanam. Sedangkan untuk ternak sapi khususnya, masa asuransinya lebih lama.
"Di tahun 2020 ini, Gubernur Kalteng menggratiskan kepada seluruh petani bagi yang mengikuti program asuransi dengan tidak membayar preminya, karena sebagian biayanya ditanggung oleh Pemerintah Pusat dan sebagian dari Pemerintah Provinsi," pungkasnya.[kenedy]