Lagi, BBPP Binuang Gelar Pelatihan Vokasi Produksi Benih Tanaman Padi Angkatan II

Lagi, BBPP Binuang Gelar Pelatihan Vokasi Produksi Benih Tanaman Padi Angkatan II

BINUANG, MK - Benih merupakan salah satu faktor yang menentukan keberhasilan budidaya tanaman yang perannya tidak dapat digantikan oleh faktor lain. Ini karena benih sebagai bahan tanaman dan sebagai pembawa potensi genetik terutama untuk varietas-varietas unggul baru.
Benih varietas unggul merupakan salah satu kebutuhan penting bagi petani dalam upaya meningkatkan produksi serta pendapatan petani. Sayang, belum banyak petani yang mampu untuk mengembangkan dan memproduksi benih tanaman,khususnya Tanaman Padi.
Atas dasar itu, Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Binuang sebagai Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) berkewajiban untuk berkontribusi meningkatkan kompetensi sumberdaya manusia pertanian melalui Pelatihan Vokasi Produksi Benih Tanaman Padi Angkatan II.
Tujuan BBPP Binuang menyelenggarakan Pelatihan Vokasi Produksi Benih Tanaman Padi Angkatan II, yakni untuk meningkatkan kompetensi kerja pelaku usaha dalam memproduksi benih tanaman padi. Selain itu diharapkan pelaku usaha perbenihan dapat membentuk Kelompok Usaha Bersama Perbenihan.
Pelatihan ini berlangsung selama lima hari, mulai 1 Agustus hingga 5 Agustus 2019 yang dipusatkan di BBPP Binuang. Peserta pelatihan juga menerima ilmu melalui praktik lapang di PT Pertani Hulu Sungai Selatan.
Peserta pelatihan ini sebanyak 32 0rang yang berasal dari Provinsi Kalimantan Selatan, Provinsi Kalimantan Timur, dan Provinsi Kalimantan Tengah.
Adapun Fasilitator pada pelatihan ini berasal dari Unit Produksi Benih PT. Pertani Regional Kalimantan di Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Balai Benih induk Padi Binuang, dan Widyaiswara BBPP Binuang.
Turut Hadir dalam Acara pembukaan Pelatihan Vokasi Benih Tanaman Padi Angkatan II Kabid Penyelenggara Pelatihan BBPP Binuang Ir Muhammad Khairudin, Kasi Penyelenggara Pelatihan Aparatur Ramadhani Kurnia Adhi SP MS dan Widyaiswara BBPP Binuang Susmawati SP. MP. 
Muahmmad Khairudin saat acara pembukaan pelatihan menuturkan, pelatihan vokasi diperlukan di dunia industri. Pelatihan Vokasi diharapkan dapat menunjang Pencari Kerja/Job Seeker. SDM produksi benih tanaman padi sangat diperlukan di Indonesia.
"Kendala yang ada, jumlah SDM saat ini sangat terbatas dilihat dari segi jumlah dan kompetensinya. Pemerintah berharap pelaku usaha perbenihan untuk memanfaatkan era global dengan meningkatkan daya saing," ucapnya.
Khairudin menambahkan, peserta Pelatihan Vokasi Produksi Benih Tanaman Padi Angkatan II juga akan melaksanakan uji kompetensi sertifikasi.
”Sertifikat uji kompetensi akan diuji langsung oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Pertanian, dan sertifikatnya berlaku selama 3 tahun," pungkasnya.[irfan/bayu]
Lebih baru Lebih lama