BANJARBARU, MK - Peran strategis dalam memberdayakan ekonomi masyarakat jelas dimiliki Bank Kalsel. Karenanya, upaya pemberdayaan ekonomi masyarakat harus menjadi fokus manajemen Bank Kalsel.
Salah satu bentul implementasi peran tersebut, Bank Kalsel melakukan kerja sama dengan Ikatan Pesantren Indonesia (IPI) Kalimantan Selatan. Kerja sama dituangkan dalam nota kesepahaman alias MoU.
MoU diteken langsung Direktur Utama Bank Kalsel, Agus Syabarrudin bersama Ketua Umum IPI Kalsel, Mukri Yunus, Rabu (10/7/2019).
MoU diteken langsung Direktur Utama Bank Kalsel, Agus Syabarrudin bersama Ketua Umum IPI Kalsel, Mukri Yunus, Rabu (10/7/2019).
Penandatanganan ini dilakukan saat acara halal bihalal IPI sekaligus persemian Rumah Pangan Kita di Pondok Pesantren Walisongo, Jalan Guntung Manggis, Banjarbaru.
Agus mengatakan, dengan ditandatanganinya MoU ini, Bank Kalsel diharapkan memiliki channel distribution atau networking sekitar 250 pondok pesantren di Kalsel.
Untuk itu, Bank Kalsel akan mengupayakan bagaimana di era disrupsi ini, kekuatan digital banking bisa berperan aktif membantu membangkitkan kegiatan transaksi keuangan di kalangan pesantren.
Selain itu, manajemen Banknya Urang Banua ini juga berjanji akan mendampingi upaya-upaya pesantren dalam membangkitkan ekonomi pesantren.
“Kami siap mendapingi pesantren dalam membangkitkan ekonomi pesantren,” tandas Agus.[mia/adv]
