Jelang Natal, Kendala Arus Lalin di Jembatan Pulau Telo Bisa Teratasi

Jelang Natal, Kendala Arus Lalin di Jembatan Pulau Telo Bisa Teratasi


KUALA KAPUAS - Kondisi akan susahnya arus lalu lintas (lalin) terkait pemberlakuan sistem buka tutup dan bergantian di Jembatan Pulau Telo, tak perlu dikhawatirkan. Ini seperti yang ditegaskan perwakilan kontraktor PT Persada Nusantara Prima, Suseno.

"Kekhawatiran akan susahnya arus lalu lintas sehubungan pemberlakuan sistem buka tutup di Jembatan Pulau Telo, yang merupakan akses utama dari dan ke Kota Kuala Kapuas dari arah Kota  yang ada di Kalimantan Tengah seperti Pulang Pisau, Palangka Raya, Kasongan dan kota lainnya, tidak perlu ada," tutur Suseno, Rabu (4/12/2017).

Menurut Suseno, tanggal 11 Desember 2017, pihaknya akan open traffic (membuka jalur buka tutup) yang berarti arus lalu lintas sudah bisa lancar dan normal, karena pihaknya hanya mengerjakan finishing aja setelah tanggal itu.

Rehab Jembatan Pulau Telo ini, adalah yang pertama di Kalimantan Tengah dan mungkin juga di Indonesia. "Karena proyek ini merehab langsung di bentang tengah jembatan, sepanjang bentang jembatan maksudnya," jelas Suseno.

Kendati ada angin ekstrim yang bisa mengganggu pemasangan, pihak kontraktor yakin pekerjaan bisa selesai.


Setelah 11 Desember 2017 nanti, 98  persen pekerjaan utama untuk rehab bentang dan lainnya diusahakan terealisasi. Ini demi kelancaran lalu lintas, apalagi menjelang Natal tentu akan terjadi puncak kepadatan lalin.

"Kita tinggal melakukan pekerjaan tambahan saja, pengaspalan dan trotoar pejalan kaki," jelas Suseno

"Saya dan Meyronny selaku pengawas, melihat mereka pelaksana bisa menyiasati sehingga tidak menjadi kendala dan estimasi dengan realisasi kerja bisa tercapai, bisa merubah jadwal bila memang ada kondisi yang tidak memungkinkan," timpal John Karyanto ST, pengawas proyek.[sapwani]



Lebih baru Lebih lama