BANJARMASIN — Gubernur Kalimantan Selatan H. Muhidin menerima kunjungan Panglima Daerah Militer (Pangdam) XXII/Tambun Bungai, Mayjen TNI Zainul Arifin, di kediaman pribadinya, Jalan Lingkar Dalam Selatan Kota Banjarmasin, Kamis (2/10/2025).
Pertemuan berlangsung dalam suasana hangat dan penuh keakraban, diiringi lantunan syair-syair shalawat yang menambah kesakralan momen silaturahmi tersebut.
Gubernur H. Muhidin menyambut langsung kehadiran Pangdam bersama jajaran Forkopimda dengan suasana sederhana namun penuh makna. Ia mengajak tamu yang hadir untuk bersama-sama menikmati lantunan shalawat Nabi Muhammad SAW.
Dalam kesempatan itu, Gubernur secara khusus menghadirkan Habib Muhsin Al Hamid dari Tanggul, Kabupaten Jember, Jawa Timur, untuk mengisi acara dengan syair-syair shalawat seperti Ya Hannan, Ya Hanana, dan Padang Bulan.
"Alhamdulillah, hari ini kita bisa bersilaturahmi dengan Pangdam, Kapolda, dan Forkopimda. Kita santai, sambil minum dan menikmati syair-syair maulid," ujar Gubernur H. Muhidin.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kapolda Kalsel Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan, Kepala BIN Daerah Brigjen Pol Nurullah, Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel Muhammad Syarifuddin, Tim Ahli Gubernur Nurul Fajar Desira, serta sejumlah kepala SKPD lingkup Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan.
Kehadiran Pangdam XXII/Tambun Bungai ini sekaligus menjadi ajang silaturahmi setelah resmi menjabat sejak 10 Agustus 2025. Mayjen TNI Zainul Arifin dilantik langsung oleh Presiden Prabowo Subianto di Bandung, Jawa Barat.
Kodam XXII/Tambun Bungai kini membawahi Komando Daerah Militer Korem 101/Antasari di Kalimantan Selatan, yang sebelumnya berada di bawah Kodam VI/Mulawarman.
Sebelumnya, penyerahan pasukan dalam rangka alih komando dan pengendalian (Kodal) Korem 101/Antasari dari Kodam VI/Mulawarman ke Kodam XXII/Tambun Bungai telah dilaksanakan di halaman Kantor Gubernur Kalsel di Banjarbaru, Senin (29/9/2025).
Silaturahmi yang diiringi lantunan shalawat ini menjadi simbol keharmonisan antara pemerintah daerah, TNI, dan seluruh elemen masyarakat dalam menjaga stabilitas dan kebersamaan di Banua.[adv]
