Bank Kalsel Lampaui MIM, Tembus Angka Rp3,8 Triliun

Bank Kalsel Lampaui MIM, Tembus Angka Rp3,8 Triliun

LEGIAN - Perjuangan keras Bank Kalsel untuk memenuhi Modal Inti Minimum (MIM) sebesar Rp3 triliun, akhirnya membuahkan hasil. Medio tahun 2025, manajemen Bank Kalsel bahkan mampu menembus MIM di angka Rp3,8 triliun. 

Tentunya pencapaian ini juga menandai kesiapan Bank Kalsel untuk naik kelas menjadi Bank Umum Kelompok Usaha (BUKU) II.

Di momen Media Gathering di Legian Provinsi Bali, Rabu (16/10/2025), mewakil Direktur Utama Bank Kalsel, Direktur Kepatuhan, Mitra Damayanti mengungkapkan, keberhasilan saat ini merupakan hasil sinergi kuat antara pemegang saham, manajemen, dan seluruh karyawan.

"Kita patut bersyukur, target modal inti minimum Rp3 triliun telah terpenuhi. Ini bukan hanya capaian angka, tetapi juga simbol komitmen Bank Kalsel dalam memperkuat struktur permodalan dan ekspansi usaha secara berkelanjutan," tuturnya di hadapan awak media. 

Menurutnya, dengan peningkatan modal tersebut, Bank Kalsel kini memiliki ruang lebih luas untuk memperluas portofolio pembiayaan, meningkatkan layanan digital, serta memperdalam dukungan kepada pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Aset Bank Kalselkini mencapai Rp35,36 triliun dengan laba mencapai Rp399,37 miliar.

"Modal yang kuat berarti kepercayaan yang tinggi. Kami ingin menjadi mitra strategis pemerintah daerah dan masyarakat dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah," imbuhnya. 

Di momen ini, manajemen Bank Kalsel juga mengucapkan terima kasih dengan pemberitaan positif dari berbagai media mitra Bank Kalsel. 

Media Gathering dengan tema "Media Sebagai Katalis Demokrasi: Penangkal Disinformasi & Penjaga Transparansi" ini sendiri diikuti lebih dari 40 wartawan maupun unsur pimpinan media baik cetak maupun elektronik. Kegiatan dimulai dari 15 hingga 17 Oktober 2025.[aan]


Lebih baru Lebih lama