Legislator Hanil Tamjid: Bingka Sagi Enam Jadi Simbol Khas Maulid di Desa Hukai

Legislator Hanil Tamjid: Bingka Sagi Enam Jadi Simbol Khas Maulid di Desa Hukai

BINGKA Sagi Enam yang di hidangkan saat Maulid.| foto : Istimewa

PARINGIN – Anggota DPRD Balangan, Hanil Tamjid, menaruh perhatian pada tradisi masyarakat di Kecamatan Juai  terutama di Desa Hukai dalam menyambut bulan Maulid Nabi Muhammad SAW. Minggu (14/9/2025). 

Ia menyebut, salah satu keunikan yang masih terjaga hingga kini adalah menyajikan kue bingka sagi enam di setiap rumah yang melaksanakan Maulid, terutama di Desa Hukai.

Menurut Hanil, keberadaan kue khas berbentuk segi enam ini memiliki nilai sejarah dan budaya yang kuat.

“Tradisi ini sudah turun-temurun dari datu nenek. Rasanya tidak lengkap bamulutan Maulid kalau tanpa kue bingka sagi enam,” ungkapnya.

Ia menilai, kue tersebut bukan hanya sekadar hidangan, melainkan juga menjadi simbol identitas masyarakat dalam menjaga kekhasan budaya Islam lokal. Anil berharap tradisi ini terus dilestarikan.

Selain perayaan di masjid atau langgar, Maulid juga banyak digelar di rumah warga. Pada momen itu pula, bingka sagi enam selalu hadir sebagai suguhan utama bagi tamu undangan.

“Bagi kita,  bingka sagi enam bukan sekadar makanan. Ia adalah bagian dari kearifan lokal yang memperkuat semangat kebersamaan di bulan Rabiulawal,” pungkasnya.[agus/adv]
Lebih baru Lebih lama