KUALA KAPUAS – Pengurus Cabang (Pengcab) Akuatik Indonesia Kabupaten Kapuas masa bakti 2024–2028 resmi terbentuk dalam Musyawarah Cabang (Muscab) Akuatik Indonesia yang digelar di salah satu kafe di Kota Kuala Kapuas, Senin (28/7/2025).
Mewakili Ketum, Wakil Ketua KONI Kapuas bidang Organisasi Alfianoor dalam kesempatan itu menyampaikan dengan terbentuknya kepengurusan Cabor Aquatik Kapuas ini agar segera diterbitkan Surat Keputusan (SK) oleh pengurus provinsi.
"Kami melihat olah raga renang ini potensinya ada, sehingga dengan kepengurusan yang baru ini, nantinya bisa berkontribusi peraihan medali di Porprov nanti," kata Alfian.
Kepengurusan ini merupakan kelanjutan dari organisasi sebelumnya, yaitu Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI), yang kini telah bertransformasi menjadi Akuatik Indonesia. Organisasi ini membawahi lima cabang olahraga, yakni renang, renang perairan terbuka, renang indah, polo air, dan loncat indah.
Susunan pengurus yang baru terbentuk terdiri dari:
Ketua: Gatner Eka Tarung, S.E
Sekretaris: Sumarno, M.Pd
Bendahara: Devi Natalia
Anggota:
1. Gagah Christianto, S.Sos., M.H
2. Mardoni, S.H
3. Rasani Akustia Rigin, S.Pd
4. Yana Pitria Sari, S.Pd
5. Akhmad Rizal
Ketua terpilih, Gatner Eka Tarung, menyampaikan bahwa fokus utama kepengurusan saat ini adalah melakukan pembinaan terhadap bibit-bibit atlet muda di Kabupaten Kapuas guna menghadapi event olahraga, termasuk Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) yang akan datang.
“Kami berkomitmen membina atlet akuatik secara serius dan berkelanjutan agar mampu mencetak prestasi serta membawa nama daerah di ajang kompetitif,” ungkap Gatner.
Namun demikian, Gatner juga menyoroti pentingnya dukungan sarana dan prasarana olahraga, yang hingga kini masih menjadi kendala di Kabupaten Kapuas. Ia mengharapkan perhatian dari Pemerintah Daerah dan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kapuas untuk memenuhi kebutuhan fasilitas latihan.
Salah satu usulan konkret yang disampaikan adalah revitalisasi kolam renang eks-STI yang terletak di kawasan Desa Pulau Telo, Kecamatan Selat.
“Kami berharap kolam tersebut bisa dipoles dan difungsikan kembali sebagai tempat latihan atlet. Ini akan sangat membantu dalam menunjang program pembinaan,” imbuhnya.
Dengan dukungan sarana yang memadai, Akuatik Indonesia Kabupaten Kapuas optimistis dapat mencetak atlet handal yang mampu berprestasi, sekaligus mengharumkan nama daerah di kancah olahraga regional maupun nasional.[zulkifli]
Tags
𝚖𝚎𝚝𝚛𝚘 𝚔𝚘𝚝𝚊
