DANDIM 1011/klk Letkol, Inf Pamungkas Army Saputro yang juga bertindak sebagai Dansatgas TMMD saat memberi keterangan kepada wartawan.| foto : zulkifli
KUALA KAPUAS — Komandan Kodim (Dandim) 1011/Kuala Kapuas, Letkol Inf Pamungkas Army Saputro, S.Sos., S.I.I., M.Sc, memimpin langsung pelaksanaan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Imbangan ke-124 Tahun Anggaran 2025 di Desa Lamunti Permai, Kecamatan Mantangai, Kabupaten Kapuas.
Kegiatan ini resmi dibuka pada Selasa (6/5/2025) oleh Bupati Kapuas H. Muhammad Wiyatno, S.P, ditandai dengan penandatanganan naskah program TMMD oleh Bupati Kapuas dan Dandim 1011/klk. Acara juga diisi dengan penyerahan alat kerja secara simbolis kepada perwakilan TNI dan masyarakat.
Dalam laporannya, Letkol Inf Pamungkas Army Saputro yang juga bertindak sebagai Dansatgas TMMD menegaskan bahwa kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan perintah Danrem 102/Panju Panjung melalui STR/392/2024 tertanggal 3 Agustus 2024. TMMD menjadi bagian dari strategi pembangunan nasional yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat di wilayah terpencil.
"Melalui TMMD, TNI hadir bersama rakyat dalam membangun desa, memperkuat ketahanan nasional, serta menciptakan ruang, alat, dan kondisi juang yang tangguh," tegas Dandim.
Letkol Inf Pamungkas menyampaikan bahwa sasaran utama TMMD kali ini meliputi peningkatan infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat. Adapun kegiatan fisik mencakup peningkatan badan jalan sepanjang 1.400 meter, perehaban gereja, perbaikan tiga rumah tidak layak huni, serta pembangunan lima unit sumur bor.
Tak hanya itu, sasaran tambahan seperti pembuatan jamban sehat, pembersihan drainase, penanaman pohon, dan pembagian 100 paket bantuan stunting juga menjadi bagian integral dari program ini.
Dandim juga menekankan pentingnya kegiatan nonfisik dalam TMMD. "Kami tidak hanya membangun fisik, tetapi juga mental dan wawasan masyarakat. Kami melaksanakan penyuluhan di berbagai bidang mulai dari wawasan kebangsaan hingga pertanian dan karhutla," ujarnya.
Program penyuluhan tersebut mencakup 9 topik strategis yang dirancang untuk meningkatkan kualitas hidup warga serta mendorong partisipasi aktif dalam pembangunan.
Sebanyak 80 personel Satgas TMMD dikerahkan dalam kegiatan ini, yang terdiri dari Dansatgas dan staf, tim asistensi, serta satu SSK. Mereka bergotong royong bersama 20 warga setiap harinya. Bagi Dandim 1011/KLK, semangat kebersamaan inilah yang menjadi kekuatan utama TMMD.
"Melalui kegiatan ini, kami ingin menunjukkan bahwa TNI tidak hanya menjaga pertahanan, tetapi juga menjadi mitra dalam pembangunan," pungkas Letkol Inf Pamungkas Army Saputro.
Dengan pelaksanaan TMMD ini, Kodim 1011/Kuala Kapuas berharap dapat mempercepat pemerataan pembangunan dan memperkuat ikatan antara TNI dan rakyat dalam menjaga kedaulatan serta keutuhan NKRI.[zulkifli]
Tags
Kalimantana