Ini Arahan Gubernur Sugianto pada Pertemuan Akbar Lintas Sektor

Ini Arahan Gubernur Sugianto pada Pertemuan Akbar Lintas Sektor

GUBERNUR Kalteng, Sugianto Sabran didampingi Wakil Gubernur Edy Pratowo saat menyampaikan arahan.| foto : istimewa

PALANGKA RAYA - Gubernur Sugianto Sabran mengapresiasi kerja keras dan kolaborasi para stakeholders serta dukungan seluruh elemen masyarakat, sehingga roda pembangunan di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) dapat berjalan dengan baik, dan terus meningkat dari tahun ke tahun.

Namun, ungkapnya, tentu masih ada sejumlah kekurangan dan hal-hal yang perlu diperbaiki agar pembangunan lebih efektif dan efisien serta pelayanan bagi masyarakat makin berkualitas.

"Untuk memajukan pembangunan Kalimantan Tengah, kita jelas tidak bisa bekerja sendiri-sendiri, perlu ada kerja sama dan sinergi yang baik lintas sektor," tutur Gubernur pada Pertemuan Akbar Lintas Sektor Provinsi Kalteng Tahun 2024, berlangsung di GOR Indoor Serbaguna, Palangka Raya, Senin (20/5/2024).

"Tidak boleh ada ego sektoral, kita semua harus satu langkah, satu tujuan. Saya yakin kalau kita kompak, bekerja bareng-bareng, Insya Allahnkita akan mampu membangun Kalimantan Tengah yang maju dan bermartabat," timpalnya.

Lanjutnya, agenda prioritas pembangunan di Provinsi Kalteng masih tetap sama, yaitu bidang pendidikan, kesehatan, infrastruktur dan juga perekonomian dalam arti luas, terutama melalui upaya hilirisasi dan pengembangan kawasan sentra produksi pangan.

Seperti diketahui, tambahnya, Kalteng adalah Provinsi terluas di Indonesia, lebih luas dari Pulau Jawa, sehingga harus diakui tidak gampang membangunnya, selain perlu waktu atau bertahap juga jelas diperlukan dana besar.

"Saya selaku Gubernur fokus mengoptimalkan PAD agar APBD terus meningkat," tegasnya.

Sebagai informasi, APBD Provinsi Kalteng Tahun 2024 ini menyentuh Rp8,79 Triliun lebih, naik dua kali lipat lebih dibanding awal kepemimpinan pada tahun 2016, yakni Rp3,43 Triliun lebih. 

Kemudian, capaian indikator makro pembangunan tahun 2023 juga membaik, di antaranya perekonomian mulai bangkit pasca pandemi, angka pengangguran dan kemiskinan turun.[kenedy/adv]

Lebih baru Lebih lama