KOTABARU - Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Kotabaru menggelar Sosialisasi Sensus Pertanian alias ST 2023 dan apel siaga petugas ST 2023. Mereka juga menggandeng PWI dan Dinas Pertanian.
Kepala BPS Kotabaru, Widhi Pranowo S.St, menyampaikan, pendataan statistik kali ini berbeda dengan pendataan sebelumnya, karena pendataan selama ini hanya dilakukan sebulan saja yang merupakan pendataan sensus pertanian, dan dilaksanakan selama dua bulan, yakni bulan Juni dan Juli.
"Mengingat tahun ini adalah tahun politik, menjelang Pilpres, Pilbub dan Legislatif, untuk itu kami minta keterlibatan PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) Kotabaru untuk membantu melakukan sosialisasi secara meluas kepada masyarakat, sehingga tugas kami untuk melakukan pendataan tidak disalah tafsirkan," ujarnya.
Kabid Sarana Prasarana, Penyuluhan Dinas Pertanian dan Koltihultura Kabupaten Kotabaru, Kardiannur SP mengatakan, sensus pertanian sesuai UUD No 16 tahun 1997 tentang Statistik yang merupakan tanggung jawab BPS untuk melaksanakan setiap 10 tahun sekali.
"Tujuannya di antaranya menyediakan data struktur pertanian, terutama unit-unit yang terkecil, menyediakan data yang dapat digunakan sebagai tolak ukur statistik pertanian saat ini," ungkapnya.
Seperti menyediakan kerangka sampel untuk survei terkait pertanian, dan dalam sensus pertanian, ada 7 cakupan untuk tahun 2023. Sebut saja, tanaman pangan, holtikultura, perkebunan, peternakan, perikanan, kehutanan dan jasa pertanian.
"Sehingga sektor pertanian memiliki data yang sangat strategis menyumbang sekitar 11,8 % terhadap total PDB (Produk Domestik Bruto)," katanya.
Sementara, Ketua PWI Kotabaru, Ahmad Nurahsin Q menyampaikan, PWI Kotabaru adalah sebagai organisasi yang menghimpun wartawan, yang mana prinsipnya siap dan selalu mendukung program pemerintah dalam hal penyebaran informasi sesuai kapasitas anggotanya.
"Dengan sensus pertanian tahun 2023 di Kabupaten Kotabaru, tentunya PWI akan berperan aktif dalam melakukan penyebaran informasi dengan luas dan baik, sehingga masyarakat dapat memahami tentang sensus yang dilaksanakan oleh BPS, pendataan dan sensus ini bisa mencapai akurasi yang prima," pungkasnya.[zainuddin]
