PULANG PISAU - Seleksi Perintis Pemuda Paskibraka Tingkat Kabupaten Pulang Pisau Tahun 2023, resmi dibuka. Pembukaan berlangsung di Aula Mess Pemda daerah setempat, Rabu (8/3/2023).
Membacakan Bupati Pulang Pisau, Plt Assisten I Uhing mengatakan kegiatan ini selain sebagai ajang pelatihan kepemimpinan juga dapat digunakan sebagai ajang silaturahmi untuk memperkokoh persatuan, persaudaraan dan kebersamaan sebagai pemuda penerus bangsa.
"Dengan semangat ini, marilah kita berkarya dan berjuang lebih keras lagi untuk menjadi masyarakat yang maju dan berprestasi," ujar Uhing saat membacakan poin sambutan Bupati.
Lanjutnya, kegiatan yang telah dilaksanakan ini diharapkan dapat menjaring pemuda pemudi yang memili jiwa kepemimpinan, cinta tanah air, memiliki wawasan kebangsaan dan mempunyai semangat dalam membangun negara.
"Kegiatan seleksi paskibraka ini dilaksanakan secara berjenjang dari seleksi tingkat kabupaten, provinsi sampai ke tingkat nasional. Maka dari itu, saya sangat berharap kepada seluruh peserta untuk dapat memberikan hasil terbaik demi kemajuan daerah," ucapnya.
"Berjuang pantang menyerah, raih prestasi dan tunjukan semua kemampuan yang dimiliki dengan menjaga sportifitas," pinta bupati.
Dia juga berpesan kepada para juri hendaknya dapat melakukan tugasnya dengan baik. "Menilai dengan objektif dan jujur. Kepada panitia penyelenggara dan seluruh pihak terkait saya ucapkan terimakasih telah membantu kegiatan ini," tutupnya.
Dikatakan Sukarja, Kepada Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Pulang Pisau sekaligus Ketua Panitia Penyelenggara Seleksi Perintis Pemuda Paskibraka Tahun 2023 bahwa dasar penyelenggaraan ini berdasarkan program kerja dinas (Dispora Pulpis) melalui Bidang Layanan dan Kepemudaan dan DPA-SKPD Dispora Kabupaten Pulang Pisau.
"Peserta seleksi paskibraka tahun ini diikuti oleh 70 siswa-siswi SMA Sederajat di wilayah Kabupaten Pulang Pisau, dan telah menjalani pelatihan di sekolah mereka masing-masing," ujarnya.
Untuk lama seleksi sendiri, lanjutnya, selama tiga hari dengan materi parade, tes kesehatan, tes samapta, tes PBB, dan wawancara.
"Dan, nanti 4 siswa yang memiliki nilai tertinggi akan diusulkan untuk mengikuti seleksi ke tingkat Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng). Sedangkan untuk sisanya akan menjalani pemusatan pelatihan di tingkat Kabupaten Pulang Pisau," tutupnya.[manan]
