RPD Transisi dari RPJMD, Juman : Ini Target Kinerja Kabupaten Pulang Pisau dalam Dokumen RPD 2024-2026

RPD Transisi dari RPJMD, Juman : Ini Target Kinerja Kabupaten Pulang Pisau dalam Dokumen RPD 2024-2026

PULANG PISAU - Sebagaimana diketahui bersama bahwa tahun 2024 mendatang beberapa kabupaten dan kota di Indonesia melaksanakan pemilihan serentak, baik pemilihan presiden, kepala daerah dan legislatif.

Pada tahun itu pula, salah satu kabupaten di wilayah Kalimantan Tengah (Kalteng), yakni Kabupaten Pulang Pisau turut serta dalam pesta demokrasi lima tahunan tersebut.

Dimana, nantinya kabupaten berjuluk Bumi Handep Hapakat ini belum memiliki kepala daerah terpilih (bupati dan wakil bupati), sehingga akan dipimpin Pj Bupati yang ditunjuk langsung oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah. 

"Ini tentu dengan harapan dapat melanjutkan pembangunan dan menjaring aspirasi masyarakat dalam rangka melaksanakan pembangunan ke depan," ujar Kepala Bappedalitbang Pulang Pisau Juman kepada awak media, Senin (27/2/2023) di ruang kerjanya.

Sebagai informasi, kata Juman, Pemkab Pulang Pisau saat ini tengah menyusun dokumen rencana pembangunan daerah atau RPD periode tahun 2024-2026, dengan tema RKPD 2024 adalah "Pembangunan Infrastruktur Pelayanan Publik dalam Mendukung Tata Kelola Pemerintahan dan Pembangunan Ekonomi Berkelanjutan".

Berdasarkan hal tersebut, papar Juman, maka kegiatan prioritas daerah adalah peningkatan kualitas akses layanan pendidikan dan kesehatan, fasilitas pemilihan umum, pembangunan kantor pemerintahan, peningkatan produksi sektor pertanian sub sektor tanaman pangan dan perikanan dan pengembangan pariwisata.

"RPD ini merupakan dokumen transisi RPJMD yang nantinya akan menjadi dasar Pj Kepala Daerah (Pj bupati) dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah periode tahun 2024-2026. Nantinya juga akan dijabarkan ke dalam rencana strategis perangkat daerah atau Renstra - PD," ungkapnya.[manan]

Sementara perlu diketahui beberapa target kinerja dalam dokumen RPD periode 2024-2026, yakni sebagai berikut;

Terkait pertumbuhan ekonomi Kabupaten Pulang Pisau pada tahun 2024 ditargetkan sebesar 4,90 persen sesuai dengan target yang telah ditetapkan dalam rancangan RPD 2024-2026. Berdasarkan data terakhir BPS, pertumbuhan ekonomi kita pada tahun 2022 sebesar 3,34 persen.

Kemudian indeks pembangunan manusia (IPM), target angka indeks pembangunan manusia Kabupaten Pulang Pisau pada tahun 2024 sebesar 69,91. Dimana, berdasarkan data terakhir BPS IPM Kabupaten Pulang Pisau pada tahun 2022 sebesar 69,01 dan naik jika dibandingkan dengan tahun 2021 sebesar 68,53.

Kemudian lagi, angka kemiskinan Kabupaten Pulang Pisau pada tahun 2024 ditargetkan sebesar 3,88 persen, yang berdasarkan data terakhir BPS angka kemiskinan tahun 2022 sebesar 4,70 persen.

Selanjutnya, tingkat pengangguran Kabupaten Pulang Pisau pada tahun 2024 ditargetkan sebesar 2,43 persen, sedangkan berdasarkan data terkahir BPS tingkat pengganguran Kabupaten Pulang Pisau tahun 2022 sebesar 1,95 persen menurun jika dibandingkan dengan tahun 2022 sebesar 2,60 persen. Hal ini menandakan mulai pulihnya ekonomi pasca Pandemi Covid-19 menuju endemi. Jadi, target indikator makro kita sesuai rancangan RPD 2024-2026.

Selain beberapa data target indikator makro tersebut, juga masalah pengendalian inflasi juga menjadi prioritas Pemkab Pulang Pisau dalam rangka menstabilkan daya beli masyarakat terhadap kebutuhan pokok. Oleh karena itu, pengendalian inflasi di Kabupaten Pulang Pisau agar barang-barang kebutuhan pokok dapat terjangkau bagi masyarakat kalangan ke bawah.[manan]
Lebih baru Lebih lama