PELAIHARI - Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Tanah Laut (Tala) kembali melakukan pertemuan rutin bulanan di Aula Kediaman Wakil Bupati Tala, Kamis (8/9/2022).
Dalam pertemuan ini, GOW Tala membahas terkait daun pandan bisa diolah menjadi kerajinan tangan yang menarik dan jadi daya jual tinggi.
Saat ini, daun pandan cukup dikenal oleh masyarakat sebagai bahan pengharum dan pewarna makanan, namun dibalik itu memiliki potensi lainnya.
"Daun pandan yang biasa dikenal untuk bahan pendukung olahan makanan ternyata juga bisa dikreasikan dalam bentuk kerajinan tangan seperti hiasan bunga tangan atau untuk hiasan dinding. Ini inovasi yang menarik dan bisa menjadi alternatif ekonomi kreatif bagi masyarakat," ungkap
Yati Oktaviana Abdi Rahman.
Ia menambahkan, pertemuan GOW kali ini diharapkan dapat semakin menambah wawasan anggota perihal kerajinan tangan.
Yati menyampaikan apresiasi kepada Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Tala, bertindak sebagai pemateri pada pelatihan kerajinan tangan tersebut.
"Saya ucapkan terima kasih kepada rekan-rekan IWAPI Tala sudah mau berbagi ilmu kerajinan tangan daun pandan," ucapnya.
Selain itu, Yati berharap dalam setiap pertemuan GOW ada kegiatan produktif, bisa secara bergantian dari rekan-rekan organisasi wanita.
"Selain itu juga untuk mempererat silaturahmi dan bisa belajar hal-hal baru," pungkasnya.
Pertemuan rutin bulanan GOW Tala tersebut mengangkat tema "Silaturahmi untuk Mewujudkan Wanita Mandiri".[adv]
Tags
Tanah Laut
