Gubernur Kalteng Komitmen Tahun 2023 Bangun Shrimp Estate di Kotim dan Seruyan

Gubernur Kalteng Komitmen Tahun 2023 Bangun Shrimp Estate di Kotim dan Seruyan

GUBERNUR Kalimantan Tengah H Sugianto Sabran.| foto : istimewa

PALANGKA RAYA - Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), H Sugianto Sabran terus melakukan terobosan-terobosan dalam pengembangan bidang kelautan dan perikanan di wilayah yang dipimpinnya.

Salah satunya melalui program shrimp estate. Program shrimp estate Kalteng yang akan dibangun itu nantinya menjadi kawasan yang terintegrasi dengan wisata dan industri mulai dari hulu hingga hilir. 

Program tersebut juga akan menjadi daya ungkit perekonomian serta salah satu sumber kekuatan ekonomi baru bagi wilayah pesisir Kalteng.

Pada tahun 2022 ini, pembangunan shrimp estate Kalteng yang berada di Sei Raja Kecamatan Jelai Kabupaten Sukamara akan dimulai pembangunannya pada bulan April.

Mengingat, Kalteng memiliki potensi kelautan dan perikanan yang begitu besar dengan panjang garis pantai 703,91 km serta potensi laut mencapai 94.500 km2, maka program shrimp estate ini akan terus dikembangkan kedepannya. 

Gubernur mengatakan, rencananya pada tahun 2023 mendatang akan dikembangkan shrimp estate di Kabupaten Seruyan dan Kotawaringin Timur (Kotim).

Kenapa Kabupaten Seruyan dan Kotim sebagai lokasi yang dipilih, urainya, dikarenakan wilayah itu memiliki potensi serta memenuhi kriteria syarat teknis budidaya tambak udang vaname.

"Saya minta Bupati Seruyan dan Bupati Kotim agar melakukan percepatan-percepatan persiapan lahan shrimp estate yang memenuhi syarat teknis, status lahan Clean and Clear, serta siapkan dokumen perencanaan berupa Detail Engineering Desain," ucapnya. 

Orang nomor satu di Bumi Tambun Bungai tersebut mengaku yakin dan percaya bahwa tahun 2024 mendatang, Kalteng akan mampu memberikan kontribusi signifikan ekspor udang vaname nasional, sehingga meningkatkan perekonomian masyarakat dan PAD Kalteng, juga menyerap tenaga kerja.

"Untuk pembangunan shrimp estate, Pemprov Kalteng akan mendukung pembiayaannya termasuk berkolaborasi pembiayaan dengan Program Kementerian Kelautan dan Perikanan," tukasnya.[kenedy]


Lebih baru Lebih lama