Legislator Ini Minta Ruas Jalan di Wilayah Hulu Kapuas segera Dilelang

Legislator Ini Minta Ruas Jalan di Wilayah Hulu Kapuas segera Dilelang

LEGISLATOR Berinto SH MH di Kantor DPRD Kapuas beberapa waktu lalu.| foto: zulkifli

KUALA KAPUAS - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Berinto SH MH meminta agar Pemerintah Pabupaten (Pemkab) Kapuas melalui Dinas PUPR-PKP segera melaksanakan lelang proyek infrastruktur jalan dan jembatan di daerah wilayah hulu Kapuas.

"Saya minta agar Dinas PUPRPKP Kapuas segera lelang proyek pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan penghubung Pujon-Jangkang-Sei Hanyo-Sei Pinang-Tumbang Bokoi," ujar anggota Fraksi NasDem Berinto di kantor DPRD, Senin (17/1/20221).

Anggota DPRD asal daerah pemilihan III meliputi Kecamatan Timpah, Kapuas Tengah, Kapuas Hulu, Pasak Talawang, dan Mandau Talawang menegaskan, program infrastruktur di daerah Kapuas Ngaju tersebut sudah masuk dalam program pemerintah daerah melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2022.

Di mana hal tersebut sudah dilakukan pembahasan dan sudah disetujui dan ditetapkan melalui sidang paripurna.

"Ini merupakan janji politik Bupati Kapuas dan Wakil Bupati Kapuas bapak Ir Ben Brahim S Bahat,MM.MT.,dan bapak H Nafiah Ibnor,MM.,kepada masyarakat," kata Berinto.

Wakil rakyat yang getol menyuarakan aspirasi masyarakat Kapuas Ngaju itu menegaskan, program infrastruktur sudah masuk dalam visi dan misi kepala daerah harus dilaksanakan pada tahun 2022.

"Karena ini juga merupakan dana pinjaman dari PT SMI maka itu segera dilakukan lelang karena terget penyelesaian seluruh pembangunan harus selesai tahun 2023 melalui pinjaman PT SMI," bebernya.

Lanjut, mantan advokat ini karena ruas jalan tersebut untuk membuka keterisolasian antar desa dan kecamatan dan salah satu menunjang pertumbuhan perekonomian masyarakat di daerah hulu Kabupaten Kapuas yang lebih dikenal dengan Kapuas Ngaju.

"Jadi masyarakat tidak harus memutar lewat kabupaten gunung mas lagi kalo mau ke Sei Hanyo mau pun Sei Pinang," imbuhnya.

"Saya berharap dalam tahun 2022 pekerjaan yang dimulai awal tahun bisa realisasi di akhir tahun karena saat ini badan jalan sudah ada pelepasan kawasan h sudah dilakukan tinggal aksen saja," pungkasnya.[zulkifli]


Lebih baru Lebih lama