PALANGKA RAYA, MK - Komisi A DPRD Kota Palangka Raya mendorong Pemerintah Kota (Pemkot) setempat untuk terus bersemangat melakukan penanganan dampak banjir yang saat ini terjadi di wilayah itu.
Ketua Komisi A DPRD Kota Palangka Raya, Subandi mengungkapkan, berdasarkan data yang diterima bahwa hampir separuh Kota Cantik terendam banjir. Dari 30 Kelurahan di lima Kecamatan terdapat 17 Kelurahan dari empat Kecamatan yang terdampak bencana alam banjir.
"Musibah banjir ini terbesar terjadi di Kota Palangka Raya. Semoga saja debit air bisa cepat turun sehingga masyarakat bisa kembali beraktivitas," ungkapnya, Rabu (17/11/2021).
Saat ini Pemkot sedang menangani dua bencana, yaitu bencana alam banjir dan bencana non alam Covid-19 yang masih terjadi di kota ini. Oleh sebab itu, semua pihak harus memberikan dukungan penuh kepada pemerintah dalam menangani kedua bencana ini.
Ia meminta kepada para pelaku usaha yang berinvestasi dan beraktivitas di Kota Palangka Raya bisa membuka matanya dalam hal membantu menangani bencana banjir ini.
"Saya berpesan kepada para petugas dan relawan penanganan banjir, agar bisa menjaga kesehatannya sehingga tetap bisa melakukan aksi kemanusiaan baik dalam hal evakuasi maupun hal lainnya," tutupnya.[kenedy]
