Kementan Adakan Bursa Kerja Pertanian di Kalsel

Kementan Adakan Bursa Kerja Pertanian di Kalsel

KEMENTERIAN Pertanian (Kementan) terus mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) pertanian. Komitmen ini terus ditunjukan dalam bentuk nyata. 

Dalam upaya menumbuhkan minat generasi muda terhadap sektor pertanian, Kementerian Pertanian terus mendorong agar generasi muda dapat memanfaatkan peluang tersebut. 

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) meminta agar generasi muda dapat mengambil peranan dalam pembangunan pertanian. 

“Terbukti banyak pemuda-pemudi terdidik saat ini yang menjadi pelopor dalam usaha pertanian. Ini adalah contoh nyata bahwa pertanian tidak identik dengan kotor dan kemiskinan, apalagi ditunjang dengan mekanisasi dan inovasi pertanian yang menjadikan pertanian menjadi lebih modern dan menjanjikan,” ungkap Mentan SYL. 

Selanjutnya, Mentan SYL meyakini kaum milenial yang inovatif dan memiliki gagasan yang kreatif mampu mengawal pembangunan pertanian yang maju, mandiri, modern. 

"Melalui pendidikan vokasi kita menghubungkan dengan industri-industri agar lulusannya sesuai dengan kebutuhan, dan siap untuk hal-hal yang baru,” pungkasnya. 

Salah satu upaya yang dilakukan Kementerian melalui BPPSDMP akan menggelar agriculture job fair atau bursa kerja pertanian di 4 Provinsi pelaksana Program YESS, di mana salah satunya ada di Kalimantan Selatan.  

SMK-PP Negeri Banjarbaru, yang juga sebagai Unit Pelaksana Teknis dari Kementerian Pertanian, bekerjasama dengan International Fund for Agricultural Development (IFAD), menggelar Bursa Kerja Pertanian di Kalimantan Selatan dimulai, Kamis (21/10/2021). 

Hadir dalam Bursa Kerja Pertanian ini Ivan Cossio Cortez selaku Country Director Head of the South East Asia and Pacific Hub IFAD. Serta hadir dan membuka Job Fair yaitu Kepala Badan PPSDMP, Dedi Nursyamsi. 

Di kesempatan itu Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi yang hadir melalui daring menegaskan bahwa pertanian membutuhkan SDM yang andal dan unggul. 

“Petani milenial harus siap menjadi pengusaha pertanian milenial yang kreatif, inovatif, professional, berdaya saing dan tentunya mampu menyerap lapangan pekerjaan sektor pertanian sebanyak mungkin,” tegasnya. 

Dedi mengucapkan terima kasih kepada Dunia Usaha dan Dunia Industri yang sudah ikut serta dalam Agriculture Job Fair kali ini, maka alumni pendidikan vikasi harus siap masuk di seluruh Dunia Usaha Industri.

"Artinya alumni yang benar-benar siap di seluruh lini pembangunan pertanian, selain itu harus bisa menciptakan Job Creator," ujarnya. 

Pada kesempatan yang sama Country Director of IFAD, Ivan Cossio Cortez melihat semangat yang luar biasa dari pelaksanaan program YESS di Indonesia.

“Saya melihat SDM pertanian di pedesaan memiliki potensi untuk dikembangkan. Hadirnya program YESS memberikan kesempatan untuk mereka meningkatkan pengetahuan dan kemampuan. Semoga program ini dapat diimplementasikan di tempat lain,” pesannya. 

Lanjut Kepala SMK-PP N Banjarbaru, Budi Santoso mengatakan, tujuan Bursa Kerja Pertanian ini untuk menyediakan platform bagi pengusaha untuk merekrut pemuda yang ingin berkarir di dunia pertanian.

Bursa Kerja Pertanian ini di gelar di Halaman Kampus SMK-PP N Banjarbaru, tepatnya di Jalan Putri Junjung Buih atau Jl. Panglima Batur No. 15, Banjarbaru, Kalimantan Selatan. Bursa Kerja ini dilakukan secara offline dan online, dimana peserta bisa mendapatkan informasi dan mendaftar melalui link: https://agrijobfairkalsel.com. 

Kegiatan ini dilaksanakan dengan Protokol Kesehatan, Bursa Kerja Pertanian Selama 2 hari ini akan mengundang perusahaan-perusahaan yang ada di Kalimantan Selatan yang bergerak di sector pertanian dan perkebunan. 

Untuk peserta akan dilakukan secara online dan offline dengan jumlah offline maksimal 100 orang perhari dan tidak terbatas bagi peserta online, sesuai dengan izin yang diberikan oleh Tim Gugus Covid-19 Kota Banjarbaru. 

Selain itu di job fair ini diadakan talkshow tentang dunia kerja oleh konsultan PPIU Kalsel. Serta juga dilakukan launching website khusus Bursa Kerja Pertanian oleh perwakilan Ifad, perwakilan Bappenas, dan tentunya Kepala SMKPP N Banjarbaru. Untuk link bursa kerja pertanian yang diresmikan yaitu: https://agrijobfairkalsel.com.

Penulis : Tim Ekpos SMK-PP Negeri Banjarbaru
Lebih baru Lebih lama