BANJARMASIN, MK - Musibah kebakaran kembali terjadi di kota Banjarmasin. Kali ini, Senin (4/10/2021) sekira pukul 10.00 Wita, si jago merah mengamuk di sebuah rumah di Jalan Padat Karya RT 03 Kelurahan Sungai Andai, Kecamatan Banjarmasin Utara. Diduga ada unsur kesengajaan.
Menurut saksi mata kejadian kebakaran, Ferry (42), kebakaran ini ada faktor kesengajaan, sebab saat pintu rumah tersebut didobrak, pihaknya melihat dan menemukan sebuah botol berisi bahan bakar yang jatuh dari plafon teras rumah.
"Saya tadi berada di toko pakaian Club GYM dan Senam, lalu melihat asap tebal, saya langsung berlari ke rumah itu dan mendobrak pintunya," ujarnya, kepada wartawan di sela-sela kebakaran.
Kemudian, ungkap Ferry, karena asapnya mengepul di dalam rumah, dirinya bersama warga mengambil inisiatif, dengan mengambil langkah cepat untuk meloncati pagar dan langsung mendobrak pintu. Namun api sudah menyebar dan di beberapa ruangan sudah terbakar.
Tetapi pihaknya tidak berani membenarkan, tapi hanya dugaan dan botol berisi bahan bakar itu sudah dibawa pihak kepolisian, yaitu Bhabinkamtibmas Kelurahan Sungai Andai, Aipda Andri.
"Saat didobrak botol berisi bensin jatuh dari atas plafon di teras rumah itu, namun hal ini hanya dugaan dan barang buktinya sudah dibawa pihak kepolisian Banjarmasin Utara," ungkapnya.
Selanjutnya, berkat kesungguhan dan kesiapan relawan pemadam kebakaran api berhasil dijinakkan kurang lebih 30 menit.
Sementara itu, Bhabinkamtibmas Kelurahan Sungai Andai, Aipda Andri mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 10.00 Wita dan menghanguskan satu buah rumah milik Rustam (62).
Sedang Rustam sendiri bertempat tinggal di Jalan Sulawesi, sedangkan rumah yang terbakar itu, ditempati oleh anak dan menantunya sekeluarga.
"Yang menempati anaknya bernama Maya Rusda (40) seorang pegawai di Bakeuda Kota," katanya.
Saat kebakaran, tegas
Bhabinkamtibmas, kondisi rumah memang dalam keadaan kosong, sebab setiap harinya penghuni rumah sibuk bekerja.
Terkait adanya temuan dari saksi tentang botol berisi bahan bakar, pihaknya juga belum berani berkomentar, tapi diarahkan ke unit identifikasi Polresta Banjarmasin.
"Biar nanti Unit Identifikasi yang menjawabnya, temuan sebuah botol berisi bahan bakar tersebut," tegasnya.[toso]
