BANJARMASIN, MK - Sempat tertunda beberapa pekan, Mapala Piranha Kalimantan Selatan akhirnya kembali menjadwalkan program pendakian sekaligus pengibaran bendera merah putih di 2 puncak gunung tertinggi di Indonesia, yakni Semeru di Jawa Timur dan Kerinci di Sumatera Utara.
Jika tak ada aral, Mapala Piranha yang membagi dalam 2 tim untuk pendakian sekaligus pengibaran bendera merah putih ini melangsungkan hajatnya tepat di momen Sumpah Pemuda, 28 Oktober 2021 ini.
Kepastian keberangkatan Mapala dari Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarbaru ini juga tak lepas dari dukungan Bank Kalsel.
Ketua Pelaksana Pendakian Mapala Piranha, Dian Ismunandar, Rabu (6/1/10/2021) mengungkapkan, rencana awal pendakian dan pengibaran bendera merah putih di dua puncak gunung tertinggi di Indonesia, yakni Gunung Semeru dan Kerinci ini dilakukan di momen 17 Agustus 2021 lalu.
"Karena ada kendala di masa pandemi, akhirnya dimundurkan ke momen Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober," jelas Dian didampingi Ahmad Maulana Defriawan, anggota Mapala Piranha lainnya.
Menurut Dian, pendakian dan pengibaran bendera merah putih di 2 puncak gunung ini merupakan program kerja dari 7 puncak gunung yang direncanakan. Untuk keberangkatan ke Gunung Semeru dan Kerinci dijadwalkan mulai 20 hingga 30 Oktober 2021.
"Kami membagi dalam 2 tim, 1 tim ke Semeru dan 1 tim lagi ke Kerinci. Masing-masing tim ada 5 orang anggota Mapala Piranha," tutur mahasiswa Semester V ini.
Dian mengucapkan terima kasih kepada Bank Kalsel yang telah memberikan dukungan finansial dan moral atas rencana pendakian sekaligus pengibaran bendera merah putih ke puncak Gunung Semeru dan Kerinci ini.
"Kami tentunya sangat berterima kasih kepada Bank Kalsel. Kami berharap Bank Kalsel terus mendukung program kerja kami ke depan, karena kami masih mengagendakan pendakian ke puncak gunung tertinggi lainnya di Indonesia," tuturnya.[mia/adv]
