PELAIHARI - Kendati baru berjalan setengah tahun Demplot Sentra Pelatihan dan Pengembangan Masyarakat Kintap (Simantap) kembali panen semangka. Panen itu merupakan yang kedua kalinya bersama Kelompok Tani Sidodadi Desa Sumberjaya, Rabu (9/6/2021).
Tidak tanggung-tanggung panen semangka di lahan 1,5 hektare itu menghasilkan 13 ton semangka jenis semangka merah tanpa biji.
Hal ini pun cukup mengejutkan. Pasalnya, semangka tumbuh subur di lahan bekas kupasan dekat areal tambang Arutmin.
Selain budidaya pertanian lainnya yaitu jagung pakan, Poktan Sidodadi telah menjalin kerjasama dengan PT Arutmin Indonesia Site Kintap sejak tahun 2017.
Supratman Ketua Poktan Sidodadi mengucapkan terima kasih kepada PT Arutmin Indonesia Site Kintap, karena telah mendampingi dan memfasilitasi lahan yang dapat dikelola untuk bertanam, serta melalui wadah koperasi binaan Arutmin Site Kintap yaitu Koperasi Kintap Mandiri Sejahtera (Kokimantera) yang telah membantu secara pembiayaan dengan mekanisme bagi hasil yang menguntungkan para petani.
Sementara di sela panen semangka, Manager Arutmin Site Kintap, Lutfi Qolbirokhim menjelaskan, panen raya semangka ini merupakan wujud syukur kita dan kerja keras untuk selalu berpikir positif, dalam mengolah potensi lahan yang ada menjadi lahan yang lebih produktif dan bermanfaat.
"Jangan pernah pesimis akan keadaan, tetapi berupaya optimis sehingga akan menghasilkan sesuatu yang bermakna," katanya.
Ia berharap semoga hasil panen ini menjadi barokah dan bermanfaat bagi keluarga besar Poktan Sidodadi.
"Sinergi antara kelompok tani, perusahaan maupun koperasi yang berjalan dengan baik serta maju diharapkan akan meningkatkan kualitas hidup warga di lingkar tambang," katanya.
Ia juga berterima kasih kepada semua pihak yang terlibat, dan mengingatkan untuk tetap jaga kesehatan serta pedomani protokol kesehatan di manapun kita berada.
Baru berumur setengah tahun demplot simantap sudah dua kali panen semangka.[candra]
