KOTABARU, MK - Sekretaris Daerah Kabupaten Kotabaru, Said Akhmad secara resmi membuka Rapat Koordinasi (Rakor) persiapan memasuki bulan Ramadhan dan Idul Fitri tahun 2021 di Ruang Oprasional Room Setda Kotabaru, Senin (12/4/2021).
Said mengatakan, koordinasi ini mengimbau kepada seluruh lapisan stakeholder agar dapat memperhatikan sacara detail, baik itu masalah beribadah maupun masalah ketersedian kebutuhan pangan.
"Kita tahu bahwa pelaksanaan salat tarawih untuk tahun ini sudah bisa dilaksanakan oleh masyarakat sesuai Surat Edaran dari Menteri Agama Republik Indonesia," kata Said.
Ia menambahkan, Kemenag Kotabaru mengimbau seluruh pengurus masjid yang ada di Kotabaru tentang apa yang perlu diperhatikan dan disiapkan oleh pelaksana masjid.
"Pelaksanaan salat tarawih dan salat Idul Fitri kita harus menjaga protokol kesehatan agar tidak menimbulkan klaster baru penyeberan Virus Covid-19," terang Said.
Said menyampaikan kepada perwakilan Dinas Perindustrian Perdagangan dan Pasar Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop-UKM), untuk secepatnya melakukan Operasi pasar dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat kita yang sedang melaksanakan ibadah puasa.
Pada kesempatan itu, Kapolres Kotabaru, AKBP Andi Adnan Syarifuddin memberikan penyampaianya tentang Rapat Koordinasi ini.
"Saya pribadi beserta jajaran Polres Kotabaru bersama TNI sangat mendukung dan menyambut positif apa yang telah dilakukan oleh pemerintah daerah dalam memberikan kenyamanan untuk menyambut bulan yang penuh berkah ini," paparnya.
Karena, lanjutnya, bulan suci Ramadhan tahun ini dalam keadaan suasana pandemi Covid-19. "Alhamdulillah Pemerintah Pusat juga telah mengeluarkan beberapa kebijakan yang harus dilaksanakan oleh pemerintah daerah," ungkap Andi.
Adapun masalah operasi pasar, ujar Andi, pihak Polres melalui Bidang Satreskrim siap memeriksa dan merazia barang-barang yang tidak layak dijual maupun tidak layak dikonsumsi.
"Peran Kapolres bukan hanya kawasan di ibukota saja, akan tetapi di seluruh Kecamatan dengan melalui Kapolsek-Kapolsek yang ada di 22 Kecamatan," jelas Andi.
Rapat koordinasi dihadiri Sekda, Forkopimda, Assisten Bidang Perekonomian dan Pembagunan, Ketua PBNU, PP Muhammadiyah, Perwakilan MUI, Kemenag kotabaru, dan Kepala SKPD terkait.[zainuddin]
