KUALA KAPUAS, MK - Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan didampingi sejumlah menteri antara lain Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, serta Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko dan jajaran pejabat dari kementerian terkait, meninjau lahan Food Estate di Desa Bentuk Jaya, Kecamatan Dadahup, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah.
Gubernur Kalteng, Sugianto Sabran dalam sambutan singkatnya menyatakan optimistis Food Estate yang dipercayakan pemerintah pusat kepada Kalimantan Tengah akan berhasil. Hal itu didukung beberapa faktor antara lain ada tenaga ahli dari Pokja di Universitas Palangka Raya.
Pada momen itu, Sugianto Sabran optimis bahwa Desa Bentuk Jaya kembali menjadi lumbung pangan setelah 15 tahun menjadi lahan tidur ditinggalkan warganya karena banjir setiap tahun sejak tahun 2005 akibat rusaknya pintu air.
Adanya program Pengembangan Kawasan Food Estate atas perintah Presiden RI Bapak Jokowi yang dimulai tahun 2020 sampai sekarang sudah bisa tertanami. Total areal yang telah tertanami lahan di kawasan FE seluas 29.032,5 hektare dari seluruh lahan sekuas 30.000 hektare.
“Sisa 968 hektare, yaitu di Desa Bentuk Jaya yang belum tertanami, tapi hari ini lahan tersebut sudah siap ditanam," demikian penyampaian dari Gubernur.
Pada kegiatan percepatan tanam di Desa Bentuk Jaya, Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Binuang turut berperan aktif dalam peningkatan kompetensi petani setempat melalui pelatihan Budidaya Padi Lahan Rawa, membuat demplot persemaian padi seluas satu hektare.
“BBPP Binuang juga ikut serta mengirimkan 4 orang widyaiswara sebagai tenaga pendamping selama 1 tahun di Kawasan food estate," demikian disampaikan oleh Kepala BBPP Binuang, Dr Ir Yulia Asni Kurniawati M.Si.[advertorial/yulia]
