PULANG PISAU, MK - Sebanyak 11 orang anggota DPRD Kabupaten Pulang Pisau sejak 6 hari melaksanakan reses ke darah pemilihan (Dapil) Pulang Pisau I dalam rangka menyerap aspirasi masyarakat di 4 kecamatan.
Empat kecamatan di Dapil I tersebut antara lain, Kecamatan Kahayan Hilir, Jabiren Raya, Kahayan Tengah, dan Banama Tingang. Sebanyak 11 orang anggota DPRD Dapil Pulang Pisau I ini yakni Nova Selvia, Tandean Indra Bela, Drs Edbin Mandala, Yoppy Satriadi, Arianson, Wahyu Puji Astuti, Dwi Erlina, Amilson, Dugan, Damek, dan Renaldy Castilla E Nanyan.
Anggota DPRD Dapil I itu, menyoroti berbagai bidang pembangunan, termasuk usulan warga di 4 kecamatan tersebut, baik bidang infrastruktur, pemerintahan, pendidikan, kesehatan, pertanian dan perikanan, masalah ekonomi, sosial, keagamaan yang menjadi aspirasi dan kebutuhan masyarakat.
Dalam rapat paripurna DPRD masa reses masa persidangan I tahun 2021, dilaporkan hasil reses yakni sebagai berikut, hasil reses di Kecamatan Jabiren Raya misalnya, pada bidang infrastruktur, warga mengusulkan semenisasi jalan permukiman Desa Jabiren, kemudian lanjutan semenisasi jalan usaha tani Desa Jabiren, pengadaan sarana air bersih dan MCK Desa Jabiren.
"Kemudian peningkatan jalan usaha tani Tanginin Lestari Desa Jabiren, lanjutan pembuatan badan jalan Desa Sakakajang, rehab irigasi jalan usaha tani Desa Sakakajang, pembuatan box culvert Desa Sakakajang, pengadaan sarana air bersih dan MCK, serta usulan serupa dari warga Dusun Jabiren dan Tumbang Nusa," kata Nova Selvia, salah satu anggota DPRD Dapil I.
Di bidang pendidikan, lanjutnya, warga mengusulkan agar dibangun pagar sekolah SDN I Jabiren. Sementara di bidang peternakan, pertanian dan perkebunan, warga mengharapkan bantuan bibit ikan dan pakan untuk kolam darat Desa Jabiren.
"Warga juga mengusulkan pengadaan bibit Sengon, pengadaan ternak itik, ayam, dan babi, pengadaan bibit Karet dan bibit Petai di Desa Jabiren, kemudian pengadaan ternak sapi dan babi di Dusun Jabiren, dan pengadaan ternak ayam dan babi di Desa Garong," ujar Nova yang juga Wakil Ketua II DPRD Pulang Pisau ini.
Usulan lainnya yakni rehab rumah tidak layak huni Dusun Jabiren, bedah rumah, pembuatan Musala, pembuatan tempat parkir gereja GKE, pembuatan pagar masjid Noor Hidayah, pembuatan teras masjid Desa Garong, dan bedah rumah Desa Garong.
Sementara aspirasi warga Kecamatan Banama Tingang dan Kahayan Tengah juga disampaikan dalam rapat paripurna tersebut. Salah seorang anggota DPRD Dapil I, Tandean Indra Bela ST mengatakan, dua kecamatan, yakni Banama Tingang dan Kahayan Tengah juga mengusulkan aspirasi yang didominasi peningkatan infrastruktur.
Seperti warga Kahayan Tengah mengusulkan sejumlah aspirasi di bidang infrastruktur yakni peningkatan jalan usaha tani Desa Bukit Liti, realisasi pembuatan usulan tempat wisata edukasi Desa Bukit Liti, dan lanjutan cor beton jalan produksi Desa Parahangan," ucap Tandean
Kemudian, lanjutnya, di bidang peternakan, pertanian dan perkebunan, warga Kahayan Tengah juga mengusulkan pengadaan ternak sapi di Desa Parahangan, pembuatan kandang ayam broiler Desa Parahangan, dan pembuatan kandatang ayam potong Desa Balukun.
"Sementara di Banama Tingang, di bidang infrastuktur warga Desa Ramang mengusulkan pembangunan gedung/tempat penyelesaian sengketa adat, pembangunan jalan usaha tani, peningkatan irigasi baru, pengadaan sarana air bersih, pengaspalan/semenenisasi jalan, peningkatan jalan produksi, peningkatan jalan permukiman, dan pembuatan irigasi kelompok tani,” kata Tandean.
Sedangkan warga Desa Bawan Kecamatan Banama Tingang mengusulkan pembuatan badan jalan permukiman, pengerukan sungai Desa Tangkahen, peningkatan jalan dari Desa Pahawan menuju Desa Tumbang Rawak, pengadaan bibit buah-buahan Desa Bawan, pengadaan bibit ternak babi dan ikan Desa Bawan, dan pengadaan bibit ternak babi Desa Tangkahen.
"Warga juga mengusulkan agar perijinan peningkatan/penambahan perkebunan plasma di Desa Ramang, Kecamatan Banama Tingang, Kabupaten Pulang Pisau,” ujar tandean.
Atas usulan warga Dapil I tersebut, tandean berharap hasil reses tersebut dapat dijadikan bahan masukan dan bahan evaluasi bersama dalam melaksanakan program pembangunan dan kegiatan pembangunan di masa datang demi terwujudnya masyarakat Kabupaten Pulang Pisau yang sejahtera dan bermartabat," tutupnya.[manan]
