PELAIHARI - Berdiri sejak 2018, Kursus Pelatihan Komputer yang bangun PT. Arutmin Site Kintap berlokasi di Desa Mekarsari Kecamatan Kintap, Kabupaten Tanah Laut, sudah meluluskan ratusan alumni komputer andal.
CDEA Superintendent Tambang Arutmin Kintap Yudo Prakoso mengatakan, kursus pelatihan komputer ini salah upaya Arutmin untuk memberikan skill bagi warga lingkungan Site Tambang Kintap agar mempunyai keahlian dasar komputer.
Apalagi tambang arutmin akan habis, maka yang menjadi konsen Arutmin tentunya bagaimana warga kedepan mempunyai berbagai macam skill yang dapat membantu menata kelangsungan hidup dan ekonomi warga bisa berkembang di saat Arutmin sudah berhenti beroperasi.
Makanya, salah satu yang dapat membuat generasi berkembang adalah mempunyai skill bidang komputer. Sebab dengan memiliki keahlian dasar komputer, maka saat masuk dunia kerja sudah bisa mengoperasikan komputer dan bisa membuat surat-surat penting yang diperlukan kantor tempat bekerja.
Yudo menjelaskan, sejak dibuka kursus komputer binaan Arutmin sudah ada 11 angkatan. "10 angkatan di antaranya sudah lulus," ujarnya.
Yudi bilang pelatihan kursus komputer juga kerja sama dengan BLK Tanah Laut. Jadi standar pelajaran yang diberikan adalah standar BLK.
Di mana program reguler kursus dibagi tiga kelas, dalam satu hari. Dengan materi pelajaran bagi pemula diberikan dasar-dasar komputer. Kemudian lanjut belajar Word, Excel dan juga diberikan pelatihan desain grafis.
"Umumnya yang mengikuti kursus ini kalangan pemuda dan pelajar yang ada di wilayah Kintap," paparnya.
Bahkan lulusan itu ada yang menjadi instruktur pelatihan komputer dan juga bekerja di anak perusahaan Bakrie Group.
Lebih lanjut Ia menjelaskan, pelatihan kursus ini salah satu program yang terdapat dalam Sentra pelatihan dan pengembangan masyarakat Kintap (Simantap) atau Pusat Pelatihan Simantap bergerak dalam bidang Kursus Komputer, Kursus Menjahit, Tahfidz Alquran dan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM).
Ini merupakan Program-Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) milik perusahaan tambang PT Arutmin Indonesia Tambang Kintap.[andra]
