PALANGKA RAYA, MK - Warga Minang yang bermukim di Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng) tergabung dalam Paguyuban Saiyo Sakato di momen Hari Raya Idul Adha 1441 Hijriah kembali melaksanakan penyembelihan hewan kurban berupa empat ekor sapi, Sabtu (1/8/2020).
Ketua Paguyuban Saiyo Sakato Kota Palangka Raya Chairil Andre mengatakan, empat ekor hewan kurban tersebut dananya berasal dari beberapa warga Minang di Palangka Raya yang niatnya beribadah di Hari Raya Idul Adha.
"Allhamdulillah setiap tahun kita melaksanakan ibadah kurban. Untuk tahun ini ada empat ekor sapi. Daging sapinya kita bagikan untuk warga yang membutuhkan," ungkapnya kepada awak media di Gedung Sekretariat Paguyuban Saiyo Sakato.
Dilanjutkannya, penyembelihan hewan kurban ini juga merupakan salah satu bentuk kebersamaan warga Minang di Palangka Raya dan warga setempat untuk saling berbagi di momen hari Raya Idul Adha.
Diuraikannya, selain kegiatan keagamaan, di bidang sosial Saiyo Sakato juga aktif membantu warga yang membutuhkan.
Ia menyebutkan, ada salah satu warga Minang yang terlantar di Sampit dan Palangka Raya yang hendak pulang kampung, Paguyuban turun tangan untuk membantu.
"Mendapat kabar warga Minang ada yang terlantar di Sampit, anggota langsung bahu-membahu membantu saudara kita itu, lalu ada juga yang sakit di Palangka Raya, kemudian dipulangkan ke Palembang, lalu kita koordinasi dengan Ikatan Keluarga Sriwijaya di Palangka Raya," bebernya.
Sementara itu, berkaitan dengan Gedung Sekretariat Paguyuban Saiyo Sakato Palangka Raya, diakuinya belum sepenuhnya bisa dipergunakan, karena masih banyak kekurangan dari bangunan tersebut yang harus tingkatkan.
"Saya berharap pemerintah Kota Palangka Raya memberi perhatian terhadap Gedung Sekretariat, paling tidak di tahun 2021 Pemko membantu pembangunan gedung ini agar benar-benar bisa digunakan," tandasnya.[kenedy]
