Terkait Corona, Komisioner KPU Kalsel Temui Komisi I

Terkait Corona, Komisioner KPU Kalsel Temui Komisi I

BANJARMASIN, MK - Corona masih menjadi wabah menggemparkan di negeri ini. Bagaimana tidak, virus ini menghambat agenda yang telah disiapkan stakeholder termasuk dari Komisioener Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalsel. 
Komisioener KPU Kalsel mendatangi Komisi I DPRD Kalsel untuk menyampaikan terkait Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) dan penambahan anggaran dalam penyelenggaraannya. 
"Tentu menjadi perhatian kita, terutama memastikan setiap informasi Pemilu tersampaikan kepada stakeholder pemilihan, baik pada partai politik, pemerintah dan baik pada masyarakat pemilih," ujar Komisioner KPU Kalsel, Edy Ariansyah saat selesai rapat diruangan Komisi I, Selasa (17/3/2020).
Penyampaian informasi ini akan dioptimalkan lewat media sosial seperti Facebook, Twitter dan Instagram KPU Kalsel. Pengoptimalan ini dalam upaya untuk mengantisipasi virus corona. Karena menghindari perkumpulan dengan banyak orang. 
Edy mengungkapkan, pihaknya bersama-sama stakeholder mencegah penyebaran virus corona. Ia optimis dengan pekerjaan yang dilakukan stakeholder untuk menangkal corona sehingga tidak berdampak pada aktivitas Pemilu di Kalsel.
"Memang belum ada tanda-tanda yang menimbulkan gangguan terhadap pemilu. Namun kita tetap antisipasi," jelasnya. 
Lebih lanjut, ada arahan dari pusat yaitu menunggu protokol dari KPU secara internal dalam penangkalan corona. Kewenangan dimiliki KPU RI yang menurunkan edaran.
Komisioener KPU Kalsel juga berharap ini cepat teratasi dan tidak berkepanjangan sampai pada September 2020 nanti. 
Sementara itu, mengenai penambahan anggaran dalam penyelenggaran Pilkada. 
"Penambahan anggaran Rp34,9 miliar yang akan dialokasikan untuk 3 item yaitu Honorarium Badan Adhoc, pemungutan suara ulang dan santunan badan adhoc," papar Edy.[fuad]
Lebih baru Lebih lama