Rapat yang dipimpin Wakil Bupati Barito Utara, Sugianto Panala Putra dan didampingi Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan, dilaksanakan di Ruang Rapat Setda Barut Lantai 1, Selasa (3/3/2020).
Rapat yang dihadiri Kepala Dinas PUPR Barut, Kepala Dinas PMPTSP Barut, Kepala Bagian Hukum Setda, pejabat dari Bappedalitbang, RSUD, Dinas PUPR, Diskominfosandi, dan bagian hukum Setda Barut ini gelar membahas rencana serah terima Rusunawa kepada Pemkab Barut.
Juga tentang penanganan masalah terkait adanya berita penurunan struktur tanah di salah satu sisi bangunan rusunawa.
Kepala Dinas PUPR, Iwan Rusdani menyampaikan, PUPR bersama Dinas PRKPP dan RSUD telah melakukan pengecekan lapangan, di mana adanya penurunan tanah sekitar 2 sampai 5 sentimeter dan dapat dipastikan tidak mempengaruhi struktur bangunan yang ada.
Terjadi penurunan ada di rabat beton yang berfungsi sebagai jalan samping bangunan. Namun itu bukan bagian dari struktur bangunan. Pondasi yang digunakan adalah pondasi tiang pancang ditambah dengan pondasi telapak yang menyambung dengan kolom dan balok yang menyatu dengan lantai beton bertulang, seperti rumah panggung.
"Insya Allah bangunan dijamin kokoh. Untuk menangggulangi terjadinya gerusan tanah pada sisi bangunan nanti perlu dibuat dinding penahan tanah atau turap," jelas Iwan.
Sementara itu, Kepala Dinas PRKPP menyampaikan, Pemkab Barut sangat beruntung karena telah mendapat rusunawa dengan tipe 36 sebanyak 42 unit.
"Kita berterima kasih kepada Kementerian PUPR yang telah bersedia membangun rusunawa di Kota Muara Teweh dalam rangka mendukung pembangunan perumahan dan kesehatan di Barito Utara. Tinggal bagaimana kita menyiapkan proses pelimpahan dan serah terimanya kepada kita," ungkapnya.
Terkait pemberitaan yang ramai di media sosial, di mana Rusunawa belum dimanfaatkan, Kadis PRKPP menjelaskan, serah terima dari Kementerian PUPR selaku pihak yang membangun kepada RSUD selaku user dan Pemkab Barut masih dalam proses.
"Insya Allah, hari Kamis (05/03/2020) ini, pihak Kementerian PUPR dan Pemkab Barut akan menandatangani serah terima Rusunawa tersebut," katanya.
Wabup Sugianto menyampaikan, Pemkab Barut dengan senang hati menerima pelimpahan yang nantinya akan dilaksanakan.
"Tentunya, rusunawa akan ditempati oleh tenaga RSUD yang nantinya dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," jelas Sugianto.
Untuk penanganan penurunan tanah di salah satu sisi bangunan rusunawa, Ia menegaskan akan mencari solusi yang tepat dengan tetap mengikuti ketentuan dan peraturan yang berlaku.
"Apakah nantinya penanganan langsung dari Kementerian PUPR ataupun dari pihak kita, nanti kita lihat hasil penyerahan pada Kamis lusa," tutup Sugianto.[ruhui/adv]
