Untuk tahap pertama sendiri pihaknya dikabarkan sudah menyalurkan dana desa di delapan desa di wilayah Kabupaten Pulang Pisau dengan nilai Rp3.95.056.056.800.
"Itu untuk tahap pertama atau gelombang pertama yang sudah disalurkan DD nya sebesar tiga miliar lebih," ucap Kepala DPMD Pulang Pisau, Hj Deni Widanarni kepada media ini, Sabtu (28/3/2020).
Selanjutnya, terang Hj Deni, untuk gelombang kedua, ada 38 desa dengan nilai sebesar Rp15.415. 648.000 yang juga sudah disalurkan ke rekening desa masing-masing.
"Sedangkan untuk gelombang ketiga ada 15 desa dengan nilai Rp5. 490.191.200, sudah diusulkan, dan masih dalam proses untuk di verifikasi Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN).
Kemudian, tambah Hj Deni, untuk saat ini sedikitnya ada 61 desa yang sudah mengusulkan, baik yang sudah disalurkan maupun yang masih dalam proses.
"Kita berharap kepada 34 desa lainnya yang masih belum mengusulkan untuk segera mengusulkan dan kita berharap proses penyalurannya berjalan lancar," tuturnya.
Sedangkan untuk anggaran dana desa atau ADD sendiri, ucap Hj Deni, juga akan disalurkan dalam waktu dekat ini.
Sebab, untuk tahun ini ada sedikit keterlambatan, karena Perbup nya baru dikirim oleh Biro Hukum Palangka Raya, dan sesuai yang diarahkan pihaknya sudah dikirim ke Bagian Hukum Setda Pulang Pisau untuk untuk di evaluasi berdasarkan perbaikan itu.
"Insya Allah dalam minggu depan sudah bisa di tanda tangani bapak Bupati kita. Sedikit keterlambatan pengucuran ADD ini karena masih menunggu koreksi atau evaluasi dari biro hukum, dan kalau sudah selesai akan kita sampaikan ke masing-masing desa di wilayah Pulang Pisau ini," pungkasnya.
Sementara, melihat kondisi adanya wabah virus Corona atau Covid-19 ini, tidak menghambat penyaluran nya dari pusat ke masing-masing rekening desa.[manan]
Tags
kabar kalteng
